Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

2.100 Bar di Korsel Tutup, Usai 1 Orang Positif Covid-19 "Nongkrong"

Sebab, pria 29 tahun itu ternyata telah menulari 18 orang lainnya dan memunculkan klaster baru virus corona di Negeri "Ginseng".

Sky News pada Sabtu (9/5/2020) memberitakan, pra itu mengunjungi 3 kelab malam di distrik Itaewon Seoul, sebelum dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa (12/5/2020).

Lelaki tersebut tidak mengenakan masker di dalam ruangan, menurut Jeong Eun-kyeong direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea.

Daftar pengunjung menunjukkan ketiga tempat itu memiliki lebih dari 1.500 pengunjung secara gabungan pada Sabtu (9/5/2020).

Para pejabat lalu mendesak orang-orang yang mendatangi kelab Itaewon - termasuk King Club, Trunk Club, dan Club Queen - antara 29 April sampai 6 Mei, untuk melakukan tes Covid-19 dan menahan diri tidak bepergian guna mencegah penularan tambahan.

Kemudian, semua kelab malam dan bar di Korea Selatan disarankan untuk ditutup selama sebulan.

Di akhir pekan sebelumnya, warga Korsel kembali memadati tempat-tempat hiburan setelah pemerintah melonggarkan aturan social distancing.

Akan tetapi tempat-tempat hiburan itu diperintahkan untuk tetap melakukan pemeriksaan suhu, menyimpan daftar pelanggan, dan memastikan para pekerja mengenakan masker.

Penutupan dilakukan setelah ditemukan 18 kasus baru virus corona di Korsel dalam 24 jam saat itu.

Beberapa jam kemudian Wali Kota Seoul Park Won-soon mengonfirmasi 16 kasus Covid-19 lainnya di kota tersebut, sehingga total kasus dari para clubbers adalah 40

Kasus-kasus itu termasuk 27 di Seoul, 12 di kota tetangga Incheon dan provinsi Gyeonggi, dan 1 di kota pelabuhan Busan.

Kekhawatiran pun meningkat, karena saat itu Korsel pertama kalinya mencatatkan lebih dari 10 kasus virus corona dalam 5 hari terakhir.

Namun Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengimbau warganya tetap tenang dan tidak perlu takut.

"Klaster infeksi baru-baru ini terjadi di fasilitas hiburan," ujar Moon, "(Hal itu) meningkatkan kesadaran bahwa bahkan selama fase stabil, situasi serupa bisa saja muncul lagi kapan saja, di mana di tempat tertutup dan padat."

Presiden Moon juga mengatakan bahwa Korea Selatan telah melakukan karantina dengan tepat, juga memiliki kombinasi sistem medis yang berpengalaman dalam merespons wabah dengan cepat.

Hingga Senin (18/5/2020) jumlah kasus Covid-19 di Korsel adalah 11.065, dengan 263 korban meninggal dan 9.904 pasien sembuh, menurut data dari Worldometers.

https://www.kompas.com/global/read/2020/05/18/170343370/2100-bar-di-korsel-tutup-usai-1-orang-positif-covid-19-nongkrong

Terkini Lainnya

Biden dan Trump Sepakati Aturan Debat Pertama Pilpres AS 2024, Termasuk Tak Boleh Bawa Catatan

Biden dan Trump Sepakati Aturan Debat Pertama Pilpres AS 2024, Termasuk Tak Boleh Bawa Catatan

Global
1,5 Juta Jemaah Haji Serbu Padang Arafah untuk Wukuf di Tengah Cuaca Ekstrem

1,5 Juta Jemaah Haji Serbu Padang Arafah untuk Wukuf di Tengah Cuaca Ekstrem

Global
Jet Tempur Swedia Cegat Pesawat Militer Rusia yang Langgar Wilayah Udara

Jet Tempur Swedia Cegat Pesawat Militer Rusia yang Langgar Wilayah Udara

Global
Kamal Ismail, Arsitek yang Tolak Dibayar Usai Perluas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Kamal Ismail, Arsitek yang Tolak Dibayar Usai Perluas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Global
Penampilan Publik Perdana Kate Middleton sejak Didiagnosis Kanker

Penampilan Publik Perdana Kate Middleton sejak Didiagnosis Kanker

Global
Pejabat Hamas: Tak Ada yang Tahu Berapa Banyak Sandera Israel yang Masih Hidup

Pejabat Hamas: Tak Ada yang Tahu Berapa Banyak Sandera Israel yang Masih Hidup

Internasional
Tzav 9, Kelompok Warga Israel yang Rutin Blokir, Jarah, dan Bakar Bantuan untuk Gaza

Tzav 9, Kelompok Warga Israel yang Rutin Blokir, Jarah, dan Bakar Bantuan untuk Gaza

Global
Ukraina Serang Perbatasan, 5 Warga Rusia Tewas

Ukraina Serang Perbatasan, 5 Warga Rusia Tewas

Global
Korut Bangun Jalan dan Tembok di Zona Demiliterisasi

Korut Bangun Jalan dan Tembok di Zona Demiliterisasi

Global
Di Gaza Utara Bawang Sekilo Rp 1,1 Juta, Warga Pilih Makan Roti

Di Gaza Utara Bawang Sekilo Rp 1,1 Juta, Warga Pilih Makan Roti

Global
WHO: Pasien Flu Burung di Meksiko Meninggal karena Kondisi Lain

WHO: Pasien Flu Burung di Meksiko Meninggal karena Kondisi Lain

Global
Tak Terima Diremehkan, Wanita Ini Resign Lalu Kuliah Lagi, Kini Kembali Bekerja dengan Gaji 2 Kali Lipat

Tak Terima Diremehkan, Wanita Ini Resign Lalu Kuliah Lagi, Kini Kembali Bekerja dengan Gaji 2 Kali Lipat

Global
Rangkuman Hari Ke-842 Serangan Rusia ke Ukraina: Kiriman Paket Bantuan Militer Jerman | Ultimatum Putin Dibalas Zelensky

Rangkuman Hari Ke-842 Serangan Rusia ke Ukraina: Kiriman Paket Bantuan Militer Jerman | Ultimatum Putin Dibalas Zelensky

Global
1,5 Juta Lebih Jemaah Menuju Arafah untuk Prosesi Wukuf

1,5 Juta Lebih Jemaah Menuju Arafah untuk Prosesi Wukuf

Global
Militer AS Hancurkan Radar dan Drone Kapal Houthi

Militer AS Hancurkan Radar dan Drone Kapal Houthi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke