Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wapres AS Tak Tahu Apakah Trump Sudah Dites untuk Virus Corona

Pernyataan Pence itu keluar setelah dua politisi AS yang sempat bersinggungan dengan sang presiden, diketahui pernah terlibat kontak dengan orang yang terpapar.

Politisi pertama adalah Doug Collins, anggota House of Representatives (DPR AS) yang berasal dari Georgia. Dia disebut bertemu Trump pekan lalu.

Dilansir AFP via France24 Selasa (10/3/2020), Collins berjabat tangan dengan presiden 73 tahun itu saat bertemu di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

Kemudian politisi kedua adalah anggota DPR AS asal Florida, Matt Gaetz, yang berada dalam satu pesawat dengan sang presiden di Air Force One.

Keduanya disebut terpapar oleh penderita virus corona ketika hadir dalam konferensi Aksi Politik Konservatif (CPAC), 11 hari lalu.

"Saya sejujurnya tidak tahu jawaban dari pertanyaan ini (Trump dites untuk virus corona)," jelas Pence dalam konferensi pers.

Wapres AS berusia 60 tahun itu melanjutkan, dia akan segera memberitahukan jawabannya setelah berkonsultasi dengan dokter Gedung Putih.

"Saya sendiri belum dites (untuk virus corona)," jelas Pence ketika awak media kembali melontarkan pertanyaan yang sama kepadanya.

Baik Collins dan Gaetz tidak mengalami gejala dari virus bernama resmi SARS-Cov-2 tersebut. Keduanya mengumumkan untuk menjalani karantina secara mandiri.

"Beliau (Gaetz) sudah menjalani pemeriksaan, dengan hasilnya diharapkan bakal segera keluar," demikian keterangan juru bicaranya di Twitter.

Selain Gaetz dan Collins, setidaknya terdapat tiga wakil rakyat AS lain yang melakukan kontak dengan penderita SARS-Cov-2.

Tiga lainnya adalah Senator Ted Cruz, anggota DPR AS Paul Gosar, di mana keduanya dilaporkan ikut hadir dalam CPAC, dan politisi dari Demokrat, Julia Brownley.

Trump memuji pemerintahannya yang dia sebut sudah menangani dengan baik kasus penyebaran virus yang pertama kali terdeteksi di Wuhan, China, tersebut.

"AS mempunyai ekonomi yang kukuh. Meski begitu, virus ini sudah membutakan dunia. Saya pikir kami telah menanganinya dengan baik," katanya.

Hingga saat ini, Washington telah melaporkan 605 kasus infeksi virus corona, di mana 22 orang meninggal, dan delapan lainnya berhasil sembuh.

https://www.kompas.com/global/read/2020/03/10/090410770/wapres-as-tak-tahu-apakah-trump-sudah-dites-untuk-virus-corona

Terkini Lainnya

Kedubes Israel di Romania Dilempari Bom Molotov

Kedubes Israel di Romania Dilempari Bom Molotov

Global
Alasan Kenapa Trump Tetap Bisa Maju ke Pilpres AS 2024 Andaikan Dipenjara

Alasan Kenapa Trump Tetap Bisa Maju ke Pilpres AS 2024 Andaikan Dipenjara

Global
Memanas, Korea Selatan Berencana Setop Perjanjian Militer Buntut Korea Utara Kirim Balon Sampah

Memanas, Korea Selatan Berencana Setop Perjanjian Militer Buntut Korea Utara Kirim Balon Sampah

Global
Kisah Collier Landry, Bocah 11 Tahun yang Yakinkan Detektif bahwa Ayahnya Membunuh Ibunya

Kisah Collier Landry, Bocah 11 Tahun yang Yakinkan Detektif bahwa Ayahnya Membunuh Ibunya

Global
Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Global
Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Global
Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Global
Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Global
Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Global
4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

Global
Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Global
Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Internasional
3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

Global
Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Internasional
Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke