KOMPAS.com - Bawang putih merupakan bumbu dapur yang umum digunakan dalam masakan Asia, termasuk Indonesia.
Penggunaan bawang putih dalam masakan juga beragam, bisa untuk sup, tumisan, bumbu marinasi, maupun gorengan.
Berikut ini ada beberapa fakta mengenai bawang putih yang menarik untuk diketahui.
1. Tanaman bawang putih
Bawang putih merupakan angota bawang-bawangan yang populer di dunia.
Melansir buku "Sehat Dengan Rempah dan Bumbu Dapur" (2016) oleh Made Astawan dari Kompas Penerbit Buku umbi bawang putih dikenal dengan nama Allium sativum yang artinya berbau tidak sedap dan dibudidayakan.
Umbi bawang putih terdiri dari siung-siung yang masih terbungkus kulit luar. Dalam satu umbi umumnya terdapat tiga sampai 12 siung yang bergerombol.
2. Jenis bawang putih
Ada berbagai macam bawang putih yang dibudidayakan di dunia. Beberapa di antaranya yaitu bawang putih kating, tunggal, gajah, dan shin chung. Masing-masing memiliki karekteristik rasa dan aroma yang berbeda.
Jika dibandingkan dari keempatnya, bawang putih kating memiliki aroma yang cukup kuat, seperti dilansir dari Gardening Know How.
Dari segi bentuk, bawang putih tunggal berbeda dengan lainnya. Bawang putih ini hanya punya satu siung. Selain itu aromanya harum dan rasanya sedikit lebih pedas.
Penggunaan bawang putih tunggal biasanya untuk acar dan obat herbal.
3. Asal bawang putih
Dalam buku yang sama, Made Astawan menyebutkan bahwa bawang putih diduga berasal dari Tiongkok. Kemudian menyebar ke daerah laut tengah dan beberapa negara di dunia.
Kendati demikian ada pula yang menyebut bahwa bawang putih juga berasal dari Asia Tengah. Di luar daripada itu budidaya bawang putih telah dilakukan sejak abad ke-16.
4. Bawang putih di Indonesia
Bawang putih masuk ke Indonesia sekitar abad ke-19. Mulanya tanaman ini dibawa oleh pedagang Tiongkok dan India.
Di Indonesia ada beberapa tempat yang terkenal sebagai sentra bawang putih, yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara.
5. Kandungan umbi bawang putih
Melansir "Bumbu, Penyedap, dan Penyerta Masakan Indonesia" (2010) oleh Murdijati Gardjito terbitan PT Gramedia Pustaka Utama umbi bawang putih mengandung senyawa sulfur yang tinggi.
Selain itu, tanaman ini juga mengandung metil alildisulfida, sejenis minyak atsiri yang membuatnya beraroma tajam. Lalu ada pula allisin yang bertanggung jawab terhadap cita rasa dan aroma bawang putih.
Bawang putih umum digunakan dalam dapur Asia. Bumbu ini dapat memberi rasa gurih pada masakan dan membuat aromanya lebih kuat.
Pemakainnya bisa bermacam-macam, mulai dari sayuran hingga ikan pun membutuhkan bawang putih sebagai bumbunya.
Bahkan bawang putih bisa menambah cita rasa pada gorengan, seperti bakwan dan kacang goreng.
7. Penggunaan bawang putih dalam masakan
Penggunaan bawang putih dalam masakan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Untuk masakan yang ditumis, bawang putih bisa digeprek lalu dicincang.
Sementara, untuk bumbu marinasi, bawang putih bisa dihaluskan atau digunakan dalam bentuk bubuk. Lalu, untuk taburan bawang putih bisa dipakai dengan cara diiris dan digoreng.
Pemanfaatkan bawang putih untuk masakan biasanya dicampur dengan bumbu dapurnya, seperti bawang bombai dan bawang merah.
8. Alasan bawang putih digeprek
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa bawang putih mengandung zat dan minyak alami yang bisa membuat rasa dan aromanya khas.
Guna mengeluarkan zat tersebut biasanya bawang putih digeprek dulu sebelum digunakan. Setelah digeprek, bawang putih bisa diiris maupun dicincang.
Melansir dari The Spruce Eats, semakin hancur atau tipis irisannya aroma bawang putih akan semakin keluar. Sebab minyak alaminya keluar lebih banyak.
9. Cara geprek bawang putih
Ada beberapa cara menggeprek bawang putih. Dua yang paling mudah yakni memakai pisau datar dan garpu.
Untuk menggepreknya, cukup tekan pisau atau garpu dengan tumit tangan sampai bawang putih pecah dan hancur.
Memilih bawang putih menjadi satu hal yang perlu diperhatikan. Terutama jika kamu ingin mendapatkan aroma yang kuat atau menyimpannya untuk stok.
Saat membeli pastikan untuk memilih yang siungnya keras dan tidak mengerut. Selain itu, umbinya juga tidak berbintik atau berwarna kehijauan.
Menurut Fine Cooking, umbi bawang putih yang berbintik dan berubah warna adalah tanda bahwa tanaman ini sudah tidak segar atau telah disimpan lama.
Bawang putih memiliki kulit tipis yang menyelimuti bagian umbinya. Sebelum diolah, kulit tersebut perlu dikupas terlebih dulu agar tak mengganggu saat dimakan.
Cara mengupas bawang putih sederhana. Pertama, cukup potong ujungnya lalu geprek. Setelah digeprek bawang putih bisa langsung dikupas kulitnya dan dicincang untuk dimasak.
12. Bisa disimpan di suhu ruangan
Bawang putih dapat disimpan di suhu ruangan. Namun pastikan tempatnya sejuk dan kering.
Untuk menyimpannya cukup letakkan dalam plastik jaring atau pot tanah liat kemudian taruh di meja dapur.
Ada beberapa cara menyimpan bawang putih agar lebih awet. Caranya bisa disimpan di wadah kedap udara lalu masukkan di kulkas dan freezer.
Namun pastikan bawang putihnya kering supaya tidak berjamur dan warnanya membiru. Jika sudah dikupas, bawang putih dalam disimpan dalam cuka agar warnanya tidak berubah.
14. Cara menghilangkan bau bawang putih di tangan
Bawang putih dapat meninggal bau di telapak tangan. Walau begitu bau tersebut bisa dihilangkan dengan cara sederhana.
Untuk menghilangkannya cukup gunakan bahan-bahan seperti lemon, cuka, garam dan baking soda, maupun jus tomat.
Saat cuci tangan, sebaiknya gunakan juga air dingin agar baunya cepat hilang.
15. Bawang putih sebagai obat tradisional
Selain digunakan untuk memasak, bawang putih juga memiliki manfaat kesehatan. Sebab bumbu dapur ini mengandung energi, protein, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B1, dan vitamin C.
Itulah sebabnya bawang putih kerap digunakan untuk mengatasi beberapa masalah kesehatan. Misalnya luka akibat gigitan, infeksi saluran pernapasan, serta menurunkan darah tinggi.
Bahkan bawang putih pun bisa meningkatkan imunitas.
Buku "Bumbu, Penyedap, dan Penyerta Masakan Indonesia" (2010) oleh Murdijati Gardjito terbitan PT Gramedia Pustaka Utama dapat dibeli online di Gramedia.com
Buku "Sehat Dengan Rempah dan Bumbu Dapur" (2016) oleh Made Astawan dari Kompas Penerbit Buku dapat dibeli online di Gramedia.com
https://www.kompas.com/food/read/2022/02/04/111300375/15-fakta-bawang-putih-dari-asal-hingga-cara-simpannya