Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sosok Najwa, Siswi SMP di Sampang Tempuh 500 Km demi Menimba Ilmu

KOMPAS.com - Menempuh perjalanan 500 kilometer untuk menimba ilmu, dirasakan Najwa Ameera Kurniawan yang merupakan siswa SMP Sabilillah di Sampang, Madura.

Perjalanan ratusan kilometer ini ia lakoni secara rutin saat mengikuti bimbingan belajar (bimbel) ke Lumajang, Jawa Timur.

Dari Sampang, ia harus melewati jembatan Suramadu lalu ke Surabaya dan meneruskan perjalanan ke Lumajang.

“Di waktu luang saya mengikuti pembinaan ke Lumajang dengan menempuh jarak kurang lebih 500 kilometer untuk pergi dan pulangnya,” ujar Najwa, dilansir dari laman Kemendikbud. 

Najwa adalah Finalis Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2022 dan 2023. Kecintaannya pada matematika membuat ia mencari bimbel terbaik untuk belajar.

Tempuh Sampang ke Lumajang untuk ikuti bimbel

Hanya saja baginya sangat sulit mencari tempat bimbingan belajar di wilayah pedesaan sekitar tempat tinggalnya. Alhasil Najwa harus menempuh jarak ratusan kilometer untuk menuntut ilmu.

Untungnya upaya Najwa ini terbalas dengan deretan medali dan piala nasional dan internasional.

Najwa mengatakan kebanggaan orangtuanya saat itu ketika ia menjadi finalis OSN SD 2022. Hal ini menjadi motivasi terbesarnya untuk terus mencetak prestasi lebih banyak.

Ia tak memungkiri ada perasaan lelah. Kadang kala ketika ia merasa semangat belajarnya sedang turun, ia mengingat perjuangan orangtuanya yang amat berjasa untuknya.

Ayah Najwa merupakan seorang wirausaha dan ibunya seorang PNS (Pegawai Negeri Sipil) guru. Dengan begitu, Najwa dapat cepat kembali bersemangat dalam belajar.

Najwa menyampaikan pengaruh positif Merdeka Belajar pada pendidikannya.

“Saya bisa mengeksplor kemampuan matematika saya sehingga saya bisa menjuarai berbagai ajang kompetisi,” ungkapnya.

Juara berbagai perlombaan

Ia berharap di masa mendatang Merdeka Belajar dapat terus berjalan guna menciptakan situasi pembelajaran yang menyenangkan untuk para siswa sesuai dengan minat dan bakatnya.

Selain menjadi finalis OSN, Ia juga telah meraih banyak prestasi seperti, medali perak TIMO (Thailand International Mathematical Olympiad) tahun 2018.

Lalu meraih medali emas HKIMO (Hong Kong International Mathematical Olympiad) tahun 2019, medali perak KOSSMI (Kompetensi Sains Siswa Muslim Indonesia) tahun 2023, juara 1 Olimpika Exploration IV se-Jawa Timur tahun 2023, medali perunggu PHI (Paket Hari Ilmiah) tahun 2024, dan lainnya.

Erinarsih, guru pendamping Najwa mengikuti kompetisi mengatakan bakat Najwa sudah menonjol sejak duduk di bangku kelas satu SD.

“Najwa memiliki ketekunan belajar yang luar biasa sejak kelas 1 SD. Dia selalu menonjol di antara teman-teman yang lain. Ketika teman-temannya bermain, dia justru asyik membaca buku di waktu istirahat sekolah. Najwa tidak pernah lepas dari bukunya. Saat bermain sesekali dia membaca buku. Najwa merupakan siswi yang tetap konsisten dan tekun dalam belajar,” tuturnya.

Erinarsih berharap agar Najwa dapat meraih lebih banyak prestasi di masa depan.

“Prestasi di masa SD bukanlah titik akhir, melainkan batu loncatan untuk tantangan yang lebih besar di masa depan. Saya sangat berharap Najwa terus mempertahankan semangat belajar dan rasa ingin tahunya. Kalau tahun kemarin Najwa harus puas sebagai harapan 1 pada OSN, semoga tahun ini di SMP dia bisa mendapat medali emas seperti yang diimpikan,” pesan Erinarsih.

Menyemarakkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di bulan Mei ini, Erinarsih berpesan, bahwa momentum Hardiknas ini merupakan kesempatan yang baik untuk memotivasi dan menginspirasi generasi muda.

Sebagai penerus bangsa yang memiliki peran penting dan potensi besar untuk menjadi agen perubahan, pendidikan yang sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan zaman memegang penting.

Hanya dengan semangat belajar yang tinggi dan kreativitas tanpa batas generasi muda dapat bersaing di tingkat global.

“Namun, jangan lupa bahwa pendidikan bukan hanya tentang mencapai prestasi akademik, tetapi juga tentang membentuk karakter, memahami keberagaman, empati, dan keterampilan sosial," kata dia.

Di akhir, Najwa menyampaikan pesan kepada generasi muda untuk terus semangat dan pantang menyerah.

“Kita tidak akan menangis terus sepanjang hidup, karena suatu saat kita akan tersenyum atas kerja keras kita. Raihlah cita-cita setinggi mungkin dengan usaha dan doa,” ucapnya.

https://www.kompas.com/edu/read/2024/05/12/145956271/sosok-najwa-siswi-smp-di-sampang-tempuh-500-km-demi-menimba-ilmu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke