Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[VIDEO] Beredar Hoaks Sri Mulyani Masuk Tim Sukses Ganjar-Mahfud, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 21/11/2023, 14:28 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Masa kampanye Pemilihan Presiden 2024 akan dimulai pada 28 November mendatang. Salah satu tantangan saat kampanye Pilpres 2024 bergulir adalah maraknya hoaks di jagat maya.

Salah satu tipe hoaks yang kerap muncul adalah dukungan yang diberikan salah seorang tokoh kepada salah satu pasangan calon.

Di media sosial beberapa waktu lalu pun beredar hoaks yang mencatut nama Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Dalam sebuah unggahan, muncul narasi yang menyatakan bahwa Sri Mulyani memberikan dukungan kepada pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD.

Narasi itu menyatakan bahwa Sri Mulyani bergabung dalam Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud. Keputusan Sri Mulyani pun, berdasarkan narasi itu, membuat gempar Istana Kepresidenan.

Akan tetapi, kabar itu diketahui sebagai informasi keliru. Jika video disimak seksama, tidak ada pernyataan yang menyebutkan Sri Mulyani bergabung ke tim Ganjar-Mahfud.

Narator hanya membacakan sebuah artikel, yang isinya memprediksi Sri Mulyani akan dipertahankan sebagai menteri jika Ganjar dan Mahfud terpilih.

Selain itu, Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid juga telah membantah kabar tersebut. Dalam daftar TPN pun tidak ada nama Sri Mulyani.

Lalu seperti apa hoaks itu beredar? Bagaimana penjelasannya? Simak video di bawah ini:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Cek Fakta Kompascom (@cekfakta.kompascom)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com