Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Terbukti Bekingi Al Zaytun, Moeldoko Ditangkap

Kompas.com - 24/08/2023, 13:31 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial mengeklaim, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko ditangkap karena terbukti bekingi Pondok Pesantren Al Zaytun dan pemimpinnya, Panji Gumilang.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Ponpes Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat, menjadi sorotan karena Panji Gumilang, dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri atas dugaan penistaan agama.

Panji juga melontarkan pernyataan yang memicu polemik, antara lain perempuan bisa satu saf dengan pria saat shalat Idul Fitri dan nyanyian salam yang diduga identik dengan Israel.

Bareskrim Polri telah resmi menetapkan Panji Gumilang sebagai tersangka dugaan penistaan agama pada 1 Agustus 2023.

Narasi yang beredar

Konten yang mengeklaim Moeldoko ditangkap karena terbukti bekingi Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang dibagikan oleh akun Facebook ini pada Rabu (23/8/2023).

Berikut narasi yang dibagikan:

G3G3R MULDOKO NG4MVK SAAT DIT4NGK4P, KINI SUSUL PANJI GUMILANG DAN 4 JENDRAL LAIN NYA KE P3NJ4R4

Narasi itu disertai video berdurasi 8 menit 50 detik yang telah ditonton lebih dari 900 kali.

Hoaks, Moeldoko ditangkap karena terbukti bekingi Ponpes Al ZaytunScreenshot Hoaks, Moeldoko ditangkap karena terbukti bekingi Ponpes Al Zaytun

Penelusuran Kompas.com

Setelah disimak, ditemukan bahwa narator video mencatut artikel Tribunnews.com untuk membangun narasi menyesatkan.

Artikel yang dicatut dipublikasikan pada 4 Juli 2023 dengan judul "Daftar 4 Jenderal TNI Dituding Beking Ponpes Al Zaytun, Moeldoko: Emang Gue Preman".

Namun, artikel tersebut tidak memuat informasi apa pun tentang penangkapan Moeldoko karena terbukti bekingi Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang.

Artikel itu memberitakan tanggapan Moeldoko terhadap isu yang menyebut dirinya sebagai beking Ponpes Al Zaytun. Moeldoko mengaku tidak suka disebut beking dari ponpes tersebut.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten yang mengeklaim Moeldoko ditangkap karena terbukti bekingi Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang adalah hoaks.

Narator video mencatut artikel Tribunnews.com, 4 Juli 2023, yang memberitakan kemarahan Moeldoko karena dirinya disebut menjadi beking Ponpes Al Zaytun.

Artikel itu tidak memuat informasi apa pun tentang penangkapan Moeldoko karena terbukti bekingi Al Zaytun dan Panji Gumilang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

INFOGRAFIK Cek Fakta, Anies Sebut 85 Persen Masyarakat Indonesia Bangun Rumah Sendiri

INFOGRAFIK Cek Fakta, Anies Sebut 85 Persen Masyarakat Indonesia Bangun Rumah Sendiri

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Surabaya Lumpuh karena Demo Mahasiswa Tolak Politik Dinasti

[HOAKS] Surabaya Lumpuh karena Demo Mahasiswa Tolak Politik Dinasti

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Akun Palsu UNHCR Indonesia Berkomentar soal Pengungsi Rohingya

[HOAKS] Akun Palsu UNHCR Indonesia Berkomentar soal Pengungsi Rohingya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Megawati Serahkan Tumpeng ke Jokowi, Bersatu Dukung Ganjar

[HOAKS] Megawati Serahkan Tumpeng ke Jokowi, Bersatu Dukung Ganjar

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Erupsi Gunung Sinabung Dinarasikan sebagai Letusan Marapi

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Erupsi Gunung Sinabung Dinarasikan sebagai Letusan Marapi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Gibran Babak Belur Diamuk Warga Solo

[HOAKS] Gibran Babak Belur Diamuk Warga Solo

Hoaks atau Fakta
Disinformasi GDHCN, WHO Tidak Punya Kewenangan Membatasi Akses Wisatawan

Disinformasi GDHCN, WHO Tidak Punya Kewenangan Membatasi Akses Wisatawan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tanaman Bionik Baru Mengandung Nanopartikel

[HOAKS] Tanaman Bionik Baru Mengandung Nanopartikel

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Muhaimin Sebut Perbanyak Pabrik Gula Dapat Kurangi Impor

CEK FAKTA: Muhaimin Sebut Perbanyak Pabrik Gula Dapat Kurangi Impor

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Gunung Tangkuban Parahu Erupsi pada 7 Desember

[HOAKS] Video Gunung Tangkuban Parahu Erupsi pada 7 Desember

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bawaslu Coret Gibran dari Daftar Cawapres

[HOAKS] Bawaslu Coret Gibran dari Daftar Cawapres

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Prabowo soal Kekaisaran Ottoman

INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Prabowo soal Kekaisaran Ottoman

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks! Ada Gambar Bintang Daud di Bendera Palestina pada 1939

INFOGRAFIK: Hoaks! Ada Gambar Bintang Daud di Bendera Palestina pada 1939

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Nyamuk Wolbachia Jadi Senjata Pembunuh Manusia

[VIDEO] Beredar Hoaks Nyamuk Wolbachia Jadi Senjata Pembunuh Manusia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Euthanasia di Jerman Wajib Vaksin Dosis Lengkap

[HOAKS] Euthanasia di Jerman Wajib Vaksin Dosis Lengkap

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com