Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Virus Langya, Kerabat Virus Hendra dan Virus Nipah

Kompas.com - 11/08/2022, 19:09 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Temuan virus Langya di provinsi Shandong dan Henan, China menjadi perhatian para ilmuwan.

Temuan ini telah dipublikasikan dalam sebuah artikel yang ditulis peneliti China dan Singapura di New England Journal of Medicine (NEJM).

Sejauh ini 35 orang dari kedua provinsi tersebut telah terinfeksi virus Langya.

Gejala virus Langya

Dilansir dari Global Times, virus yang merupakan anggota baru Henipavirus ini ditemukan pada sampel dari pasien yang memiliki riwayat kontak dengan hewan.

Penyelidikan lebih lanjut menemukan bahwa 26 dari 35 kasus infeksi virus Langya di provinsi Shandong dan Henan menunjukkan berbagai gejala klinis.

Gejala-gejala infeksi yang teramati mencakup demam, lekas marah, batuk, anoreksia, mialgia, mual, sakit kepala dan muntah.

Profesor di Program Penyakit Menular di Duke-NUS Medical School, Wang Linfa mengatakan, kasus infeksi virus Langya sejauh ini belum berakibat fatal.

Linfa, yang terlibat dalam penelitian virus Langya, mengatakan bahwa temuan virus ini hendaknya tidak ditanggapi dengan kepanikan.

Meski demikian, temuan ini masih patut diwaspadai karena banyak virus yang ada di alam liar menimbulkan efek yang tidak terduga ketika menginfeksi manusia.

Berkerabat dengan virus Hendra dan Nipah

Dilansir dari The Guardian, virus Langya kemungkinan ditularkan dari hewan ke manusia. Belum ada bukti yang menunjukkan virus Langya dapat ditularkan dari manusia ke manusia.

Peneliti menguji 262 tikus dan menemukan 27 persen di antaranya memiliki RNA virus Langya, memunculkan dugaan bahwa tikus mungkin adalah reservoir alami virus tersebut.

Virus ini juga terdeteksi pada 2 persen kambing domestik dan 5 persen anjing.

Berdasarkan pengurutan Genom, peneliti mengklasifikasikan virus Langya ke dalam kelompok henipavirus, kategori virus RNA zoonosis yang juga mencakup virus Hendra dan virus Nipah.

Virus Hendra – yang menyerang kuda dan manusia dan berasal dari Australia – dan virus Nipah – yang menyebabkan wabah penyakit di Asia Tenggara – keduanya dikaitkan dengan tingkat kematian yang tinggi.

Namun, virus Langya paling dekat hubungan kekerabatannya dengan virus Mojiang, yang ditemukan di China selatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Invasi Korut pada 1950 yang Memicu Perang Korea

Invasi Korut pada 1950 yang Memicu Perang Korea

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Suporter Romania Teriakkan Nama Putin ke Pendukung Ukraina

[HOAKS] Suporter Romania Teriakkan Nama Putin ke Pendukung Ukraina

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Jenazah Jemaah Haji pada 2024

[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Jenazah Jemaah Haji pada 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Presiden FIFA Saksikan Laga Jerman Vs Skotlandia pada Euro 2024

[KLARIFIKASI] Presiden FIFA Saksikan Laga Jerman Vs Skotlandia pada Euro 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Surat Pengumuman Perubahan Tarif Transfer Antarbank dari BSI

[HOAKS] Surat Pengumuman Perubahan Tarif Transfer Antarbank dari BSI

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Anies Sebut Ingin Jadi Gamer Setelah Kalah Pilpres

[HOAKS] Anies Sebut Ingin Jadi Gamer Setelah Kalah Pilpres

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Pisang dari Somalia Mengandung Cacing Berbahaya

[VIDEO] Hoaks! Pisang dari Somalia Mengandung Cacing Berbahaya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Joe Biden Dikabarkan Meninggal di Guantanamo pada 2018, Cek Faktanya

INFOGRAFIK: Joe Biden Dikabarkan Meninggal di Guantanamo pada 2018, Cek Faktanya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tempat Parkir dengan Atap Taman Berada di China, Bukan Jepang

INFOGRAFIK: Tempat Parkir dengan Atap Taman Berada di China, Bukan Jepang

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Tidak Ada Koalisi dan Oposisi dalam Sistem Presidensial Indonesia?

CEK FAKTA: Benarkah Tidak Ada Koalisi dan Oposisi dalam Sistem Presidensial Indonesia?

Hoaks atau Fakta
Benarkah Palestina Lolos Kualifikasi Piala Dunia untuk Kali Pertama?

Benarkah Palestina Lolos Kualifikasi Piala Dunia untuk Kali Pertama?

Hoaks atau Fakta
Fakta Paus Biru, Mamalia Laut Terbesar yang Terancam Punah

Fakta Paus Biru, Mamalia Laut Terbesar yang Terancam Punah

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Paduan Suara Militer Korut Bawakan Lagu Queen

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Paduan Suara Militer Korut Bawakan Lagu Queen

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pedangdut Siti Badriah Meninggal pada 23 Juni 2024

[HOAKS] Pedangdut Siti Badriah Meninggal pada 23 Juni 2024

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Impor Beras Tidak sampai 5 Persen dari Kebutuhan Nasional?

CEK FAKTA: Benarkah Impor Beras Tidak sampai 5 Persen dari Kebutuhan Nasional?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com