Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Isi Bensin di SPBU dengan Nominal Ganjil agar Tidak Dicurangi

Kompas.com - 21/06/2022, 11:11 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar narasi di media sosial mengenai pengisian bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang disarankan dengan nominal ganjil.

Disebutkan, pengisian BMM dengan nominal ganjil bisa menghindari kecurangan oleh oknum SPBU.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar.

Narasi yang beredar

Informasi mengenai pengisian BBM di SPBU dengan nominal ganjil agar tidak dicurangi, disebarkan oleh akun Facebook ini dan ini.

Berikut narasi lengkapnya:

Mungkin disini ada yg pernah ngisi bensin di SPBU manapun,trus ngrasa janggal dan isi gak sesuai ,bisa dicoba dengan cara ini usahakan kalau beli bensin di SPBU jangan nominal bulat(10,15,20,25 dan seterusnya) usahakan nominal ganjil seperti (11 ribu 16,21 dan seterusnya).

Bukan maksud suudzon terhadap SPBU daerah kalian,tetapi biar lebih aman dan pas saja, karena sudah banyak oknum SPBU yg curang di berbagai daerah, Semoga bermanfaat

Narasi serupa juga beredar dalam sebuah video TikTok viral ini.

Aturan#1751. Jangan isi bensin dengan angka genap usahakan ganjil, contoh 11K, 21k, 51k, 53k, 57k,” tulisnya.

Tangkapan layar unggahan menyesatkan di sebuah akun Facebook, 2 Januari 2022, mengenai pengisian BBM di SPBU dengan nominal ganjil agar tidak dicurangi.akun Facebook Tangkapan layar unggahan menyesatkan di sebuah akun Facebook, 2 Januari 2022, mengenai pengisian BBM di SPBU dengan nominal ganjil agar tidak dicurangi.
Penelusuran Kompas.com

Terkait pengisian BBM dengan nominal ganjil, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting membantah adanya upaya kecurangan.

Menurut dia, jumlah BBM yang dikeluarkan akan disesuaikan dengan nominal pembayaran. Terlepas nominal pembayaran tersebut ganjil atau genap.

“Hal itu tidak benar. Kuantitas yang dikeluarkan sudah sesuai dengan nominal yang tercantum,” ujar Irto, seperti diwartakan Kompas.com, Jumat (17/6/2022)

Pihaknya menjelaskan, sebagian besar SPBU saat ini sudah terdigitalisasi, sehingga setiap alat ukur sudah ditera sesuai ketentuan.

“Masyarakat tidak perlu khawatir untuk ketepatan kuantitas dan kualitas,” kata Irto.

Kesimpulan

Narasi mengenai pengisian BBM di SPBU dengan nominal ganjil agar tidak dicurangi, merupakan narasi yang menyesatkan.

Pihak PT Pertamina menjelaskan bahwa kuantitas BBM sesuai dengan nominal pembayaran, terlepas dari ganjil atau genapnya pembayaran tersebut.

Sebagian besar SPBU saat ini sudah terdigitalisasi, sehingga setiap alat ukur sudah ditera sesuai ketentuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com