Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Beredar Penawaran Pinjaman Online Mencatut LPS

Kompas.com - 14/05/2022, 17:02 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengeluarkan imbauan terkait beredarnya penawaran pinjaman online yang mencatut logo LPS.

Menurut LPS, penawaran tersebut beredar melalui pesan yang dikirimkan lewat aplikasi WhatsApp (WA).

Sehubungan dengan beredarnya modus penawaran pinjaman online tersebut, LPS mengingatkan masyarakat bahwa mereka tidak pernah menawarkan pinjaman online.

Penawaran pinjaman online

Berikut isi pesan penawaran pinjaman online mencatut LPS:

1. Untuk pengajuan silahkan isi data anda di link
2. Setelah pengisian data
- Kirim Foto KTP
- Kirim Foto Kartu Keluarga
- Kirim Foto Buku Rekening (jika ada)
- Kirim Foto NPWP (jika ada) (Kirim melalui WA)
3. Konfirmasi di wa kami kalau suda pengisian data dan kelengkapan berkas
4. Tunggu konfirmasi dari cs kami
5. Tunggu paling lama 10 menit dan pencairan selesai

Ket
Jika Anda Sudah Mengisi Data pada Langkah Pertama Langsung kirim Foto Berkas Anda Melalui WA Ini Terima Kasih

Pesan tersebut dikirimkan oleh akun WA dengan foto profil yang menampilkan logo LPS.

Tak hanya itu, tautan yang dibagikan melalui pesan tersebut juga mengarah ke situs yang mencatut logo LPS.

Imbauan LPS

Dilansir dari laman resmi LPS, penipuan berkedok penawaran pinjaman online itu beredar di tengah masyarakat melalui akun WA dan situs web.

“Dari laporan masyarakat yang kami terima, telah terjadi penipuan berkedok penawaran pinjaman yang mencantumkan logo LPS," kata Sekretaris Lembaga LPS Dimas Yuliharto, Selasa (10/05/2022).

"Kami pastikan bahwa hal tersebut adalah penipuan sebab LPS merupakan institusi pemerintah dan tidak pernah menawarkan produk pinjaman kepada masyarakat umum,” ujar dia.

LPS juga meminta masyarakat untuk melapor ke pusat layanan informasi LPS jika menemukan penawaran pinjaman online yang mencatut logo LPS.

Dimas mengatakan, LPS mengapresiasi peran serta masyarakat yang telah secara aktif melaporkan segala bentuk kegiatan yang merugikan dan melanggar hukum tersebut.

Pusat Layanan dan Informasi (Puslinfo) LPS dapat diakses pada jam operasional di nomor telepon 154 atau 021-154, email : informasi@LPS.go.id dan Whatsapp 0811 1154 154.

Dimas mengimbau masyarakat bahwa segala informasi atau pengumuman resmi dari LPS menggunakan Surat Pemberitahuan Resmi LPS.

Masyarakat juga dapat mengetahui langsung dengan mengunjungi laman resmi LPS yaitu www.lps.go.id atau melalui media sosial resmi LPS.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Lembaga Penjamin Simpanan (@lps_idic)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com