[HOAKS] Video Ayah Mertua Gibran Minta Menantunya Mundur dari Pilpres

KOMPAS.com - Beredar unggahan video yang diklaim menampilkan ayah mertua Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta menantunya mundur dari pencalonan wakil presiden.

Seperti diketahui, putra sulung Presiden Joko Widodo itu maju sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, mendampingi Prabowo Subianto. 

Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar dan hoaks.

Narasi yang beredar

Video yang diklaim menampilkan ayah mertua Gibran meminta menantunya mundur dari pencalonan wakil presiden muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun ini dan ini.

Dalam video tersebut terdapat seorang pria yang mengatakan demikian:

Mas Gibran, ayo pulang Nak. Saya sedih melihat kamu cuma jadi mainan. Di beberapa kali tampilan, di beberapa sesi kemarin itu saya lihat kamu hanya jadi mainan, nggak jadi apa-apa bagi orang-orang itu. Solo adalah rumahmu, keluargamu ada di sana. Orang-orang yang mengasihimu, mencintaimu dengan tulus ada di sana. 

Kemudian dalam video terdapat keterangan demikian:

Gibran batalkah atau lanjut nyawapres,,? karna mertua kasihan n dsuruh pulang ke Solo,,, dripada jadi mainan n boneka.

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, ayah mertua Gibran, Didit Supriyadi, telah berpulang pada 2018. Dengan demikian, dapat dipastikan pria dalam video tersebut bukan ayah kandung Selvi Ananda.

Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, Didit sempat dirawat di RSUD dr Moewardi, Solo. Pihak RSUD dr Moewardi menjelaskan, Didit sempat dirawat selama satu bulan.

Setelah kondisi membaik, Didit diperbolehkan pulang. Namun, besan Jokowi itu mengembuskan napas terakhirnya pada 3 April 2018.

Kesimpulan

Video yang diklaim menampilkan ayah mertua Gibran meminta menantunya mundur dari pencalonan wakil presiden adalah tidak benar atau hoaks.

Faktanya, ayah mertua Gibran telah meninggal pada 3 April 2018.