Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

CEK FAKTA: Mengapa Donald Trump Meninggal Dunia Trending di Twitter?

KOMPAS.com - Pada Selasa (1/11/2022) muncul trending yang memuat informasi menyesatkan di Twitter.

Tagar #TrumpIsDead atau Trump meninggal bermunculan dan berada di urutan teratas daftar trending Twitter di Amerika Serikat (AS).

Trend24 mencatat bahwa tagar tersebut menduduki peringkat ke-9 dengan sekitar 13 ribu twit dalam tiga jam.

Penting untuk diketahui bahwa tagar tersebut memuat informasi menyesatkan. Meski belum ada tanggapan langsung dari mantan Presiden AS Donald Trump, tetapi tidak ada pemberitaan yang membuktikan mengenai kematiannya.

Hoaks yang beredar

Dilansir dari Snopes, Selasa (1/11/2022), seorang pengguna Twitter mengungkap bahwa naiknya tagar itu merupakan upaya untuk menguji Elon Musk.

Sebagai informasi, Elon telah resmi membeli dan mengambil alih Twitter. Ia memecat beberapa petinggi Twitter, kemudian berencana mengubah kebijakan platform tersebut.

Tagar itu muncul kemungkinan besar untuk menguji seberapa jauh informasi menyesatkan dapat bertahan di Twitter.

Twit-twit itu seolah menguji apakah tagar menyesatkan diizinkan atau tidak di bawah kendali Elon Musk.

Selain itu, ditemukan pula tangkapan layar pemberitaan CNN dengan judul yang menyatakan bahwa Donald Trump meninggal di usia 76. Tangkapan layar itu adalah hoaks.

Tidak ada pemberitaan CNN mengenai kematian Trump. Itu adalah gambar yang telah direkayasa secara digital.

Soal pemilik baru Twitter

Misinformasi dan disinformasi di media sosial merupakan masalah yang dihadapi di berbagai platform, termasuk Twitter.

Sebaran informasi menyesatkan telah ada di Twitter, bahkan sebelum Elon Musk memutuskan membeli Twitter. Namun, pengguna menuding ada kebijakan moderasi yang diduga longgar.

Dilansir dari The Altantic, Selasa (1/11/2022), Elon dan Yoel Roth, kepala keamanan lama Twitter, mengatakan bahwa kebijakan konten situs tidak berubah.

Belakangan, Twitter berusaha untuk mengatasi misinformasi di platformnya dengan Birdwatch, wadah yang dikelola oleh sukarelawan pemeriksa fakta dengan tujuan memberi konteks pada informasi menyesatkan.

Contohnya ketika video palsu mantan Presiden Barack Obama yang diejek di rapat umum Wisconsin menjadi viral, Birdwatch dengan cepat melabelinya sebagai informasi menyesatkan. Meskipun tindakan ini tidak menghentikan penyebarannya.

Terlepas dari siapa pemiliknya, Twitter belum banyak berubah. Struktur platform masih mampu mendorong fabrikasi.

Sebagian besar pengguna dengan tujuan politik tidak menggunakan Twitter untuk membentuk opini dan mencari informasi.

Mereka menggunakannya untuk mempromosikan pendapat mereka dan mendapatkan validas. Demikian pula, sebagian besar akun yang menghasilkan konten yang disukai banyak orang.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/11/02/163200182/cek-fakta--mengapa-donald-trump-meninggal-dunia-trending-di-twitter-

Terkini Lainnya

[HOAKS] Komedian Sule Meninggal karena Kecelakaan

[HOAKS] Komedian Sule Meninggal karena Kecelakaan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Demo Terkait Kasus Pegi Setiawan di Cirebon pada 1 Juni

[HOAKS] Video Demo Terkait Kasus Pegi Setiawan di Cirebon pada 1 Juni

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Paket COD di Yogyakarta dari Sindikat Narkoba China

[HOAKS] Paket COD di Yogyakarta dari Sindikat Narkoba China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wali Kota Boston Michelle Wu Keturunan Indonesia

[HOAKS] Wali Kota Boston Michelle Wu Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Terawan Promosikan Obat Hipertensi

[HOAKS] Video Terawan Promosikan Obat Hipertensi

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Artis Meninggal dan Gibran Batal Dilantik

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Artis Meninggal dan Gibran Batal Dilantik

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

INFOGRAFIK: Tidak Ada Hujan Ikan di Iran, Peristiwa Lele Berserakan Terjadi di China

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KFC Beri Voucher 3 Ember Ayam Goreng Gratis, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Menilik Misi Dokter Lintas Batas di Daerah Bencana sampai Zona Perang

Data dan Fakta
[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

[HOAKS] Foto Ferdy Sambo Berada di Luar Negeri

Hoaks atau Fakta
Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks soal 5 Pendiri NASA, dari Walt Disney sampai Aleister Crowley

Hoaks atau Fakta
Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke