Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahsan/Hendra Rehat Sejenak, Kans Bakri Tembus Olimpiade 2024

Kompas.com - 27/03/2024, 16:44 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ganda Putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjelaskan alasan tidak mengikuti Kejuaraan Bulutangkis Asia (BAC) 2024.

BAC dijadwalkan bergulir di Ningbo, China, 9-14 April 2024. Keduanya memutuskan untuk rehat sejenak, tidak mengikuti turnamen mendatang.

"Sudah tidak qualified ke Olimpiade, jadi kami rest (istirahat) dulu, kami latihan dulu untuk persiapan buat next (turnamen lainnya tahun ini)," kata Hendra, mengutip dari Antara

The Daddies menempati peringkat ke-16 dengan torehan 56.140 poin.

Ahsan/Hendra dipastikan tidak tampil di Olimpiade Paris 2024 karena gagal mengamankan poin Race to Paris.

Baca juga: Hasil French Open 2024, Ahsan/Hendra Harus Tersingkir di Rintangan Pertama

Perjuangan The Daddies kian terhambat seusai disingkirkan di babak 32 besar All England 2024 oleh Rankireddy/Shetty (India).

"Ya, banyak (turnamen tahun ini). Belum (ada rencana mau mengikuti turnamen apa), dan Mei kayaknya kami bakal mulai lagi (bertanding)," ujar Hendra.

Indonesia sudah dipastikan akan diwakili Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang telah masuk kualifikasi di peringkat ketujuh.

Skuad Merah Putih berpeluang bisa mengirimkan dua pasangan apabila Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mampu menembus delapan besar.

Bakri, sapaan akrab Bagas/Fikri, masih menempati peringkat ke-9 dengan 72.179 poin.

"Kans masih ada, ya, untuk Bakri (Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri). Semoga nanti bisa maksimal di Kejuaraan Asia, drawing-nya juga sudah keluar, semoga bisa memenuhi target buat masuk di Olimpiade," ucap Ahsan.

"Karena (Olimpiade) ini, kan, empat tahun sekali, ya, empat tahun lagi kita tidak tahu seperti apa. Mudah-mudahan bisa maksimal," kata pemain berusia 36 tahun itu.

Baca juga: Kata Ahsan/Hendra Usai Kalah dari No 1 Dunia di All England 2024

Hendra pun menambahkan pemain yang berpeluang untuk bisa menembus Olimpiade perlu berupaya maksimal guna mempersiapkan lebih matang.

Tidak hanya fisik, melainkan juga dengan mental karena Olimpiade memiliki tekanan yang cukup tinggi.

"Pastinya ini empat tahun sekali, kesempatan belum tentu datang lagi. Jangan punya pikiran, 'Nanti bisa lagi'. Jadi, memang benar-benar (berpikir), ‘Kalau enggak sekarang, kapan lagi?’ Benar-benar harus sudah fokus dari sekarang," ujar Ahsan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com