KOMPAS.com - Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, bangga dengan pencapaian Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting di All England 2024.
Jonatan Christie menjuarai All England 2024 setelah mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (17/3/2024).
Keberhasilan Jonatan dan Ginting sekaligus mewujudkan mimpi Irwansyah yang ingin melihat all Indonesian finals di turnamen elite.
"Kami sebagai pelatih ingin melihat pemain-pemain itu, dengan kerja keras kami dan mereka, ingin melihat (mereka tampil di final) turnamen besar seperti All England," kata Irwansyah kepada media, termasuk Kompas.com, di Pelatnas PBSI, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Baca juga: All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama
"Mudah-mudahan di Olimpiade juga seperti itu. Jadi, pokoknya kami berusaha saja, kami serahkan saja kepada Allah," tutur Irwansyah melanjutkan.
Irwansyah tak banyak menuntut Jonatan dan Ginting menjelang final All England 2024. Ia bangga dengan keduanya dan meminta mereka tampil sportif.
"Malam (sebelum) final itu, saya panggil keduanya ke kamar untuk diskusi. Bukan untuk membicarakan soal permainan," ucapnya.
"Saya cuma meminta mereka menunjukkan sportivitas di lapangan karena tunggal putra dua-duanya dari Indonesia dan saya bilang saya bangga sama mereka," ungkap Irwansyah.
Baca juga: Apresiasi PBSI untuk Tim Bulu Tangkis Indonesia di All England 2024
Irwansyah juga menyoroti konsistensi Jonatan sejak mengalahkan Chou Tien Chen (Taiwan) pada babak 32 besar.
"Luar biasa dari hari pertama lawan Chou Tien Chen. Gim pertama saja dia cuma dapat 4 (poin) kalau tidak salah," kata Irwansyah kepada media termasuk Kompas.com di Pelatnas PBSI, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
"Jadi, performanya dari awal sudah kelihatan dan dia terlihat sekali mau menang. Jadi memang layak," ungkap Irwansyah menambahkan.
Setelah mengalahkan Chou Tien Chen, Jonatan juga memulangkan pemain 10 besar dunia lainnya seperti Kunlavut Vitidsarn (Thailand) dan Shi Yu Qi (China).
Kendati demikian, Irwansyah juga memberikan apresiasi untuk Ginting. Menurutnya, Ginting dan Jonatan sama-sama layak menjadi juara.
"Jonatan dan Ginting memang pantas, mau menjadi juara. Memang akhirnya Jonatan yang juara, tetapi menurut saya mereka juara bagi saya," tuturnya.
Keberhasilan Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting melaju ke final All England 2024 mencatatkan sejarah.
Mereka mengulang momen emas 30 tahun lalu saat Hariyanto Arbi dan Ardi B Wiranata menciptakan all Indonesian finals di All England 1994.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.