KOMPAS.com - Momen penuh haru tercipta saat pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Christian Adinata, terbaring kesakitan di lapangan pada semifinal Malaysia Masters 2023.
Sesaat setelah Christian Adinata terjatuh dan tak bisa bangkit berdiri, sang lawan, Prannoy HS, langsung datang menghampiri.
Prannoy HS juga terlihat memberikan dukungan sambil menepuk pundak Christian Adinata yang masih terbaring kesakitan sebelum diangkat ke kursi roda
Ketika Christian Adinata sudah duduk di kursi roda, Prannoy HS sekali lagi menunjukkan sikap sportivitas. Dia menepuk punggung Christian Adinata sambil memberikan pesan kepada sang lawan.
Baca juga: Hasil Malaysia Masters 2023: Adinata Mundur karena Cedera sampai Pakai Kursi Roda
Momen ini kemudian disorot oleh BWF selaku induk bulu tangkis dunia.
BWF mengunggah video yang menangkap momen sportivitas antara Prannoy HS dan Christian Adinata pada semifinal Malaysia Masters 2023.
Mereka juga memberikan pesan penuh haru untuk Christian Adinata dalam unggahan video tersebut.
"Hati kami hancur. Ini bukan akhir yang kami inginkan. Tetap kuat, kami mengirimka banyak cinta dan semangat untuk Christian Adinata," demikian pesan dari BWF.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca juga: Malaysia Masters 2023, Christian Adinata Ungkap Peran Jojo-Ginting dalam Langkah ke Semifinal
Christian Adinata dan Prannoy HS melakoni semifinal Malaysia Masters 2023 yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Sabtu (27/5/2023) sore WIB.
Awalnya, laga tersebut berjalan lancar. Christian Adinata pun tampil penuh semangat meski sempat tertinggal tujuh angka pada awal gim pertama.
Setelah berjuang keras mengejar ketertinggalan, Christian Adinata berhasil menyamakan kedudukan pada perolehan skor 15-15.
Lalu, pertandingan antara Prannoy HS dan Christian Adinata semakin berjalan sengit hingga menyajikan aksi saling berbalas poin.
Namun, ketika memasuki angka-angka krusial, Christian Adinata mengalami cedera yang membuat dirinya tak bisa bangkit berdiri.
Christian Adinata mengalami cedera tersebut saat hendak melepaskan smes ke bidang permainan Prannoy HS.
Setelah beberapa menit terbaring di lapangan, Christian Adinata dibawa ke luar lapangan dengan menggunakan kursi roda.