Ginting Usai Juara Badminton Asia Championships 2023: Pencapaian Terbaik Saya!

KOMPAS.com – Tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting, mengatakan bahwa gelar Badminton Asia Championships 2023 merupakan salah satu pencapaian terbaik sepanjang kariernya.

Anthony Ginting juara seusai menang atas utusan Singapura, Loh Kean Yew, dalam partai final Badminton Asia Championships 2023.

Laga Ginting vs Loh Kean Yew berlangsung di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall pada Minggu (30/4/2023) malam WIB.

Anthony Ginting mendapatkan medali emas usai mengalahkan Loh Kean Yew lewat dua gim langsung dengan skor 21-12, 21-8.

Keberhasilan Ginting menjadi juara Badminton Asia Championships 2023 mengakhiri penantian Indonesia di sektor tunggal putra dalam kompetisi tersebut.

Sebelum kemenangan Ginting, sektor tunggal putra Indonesia memang sudah 16 tahun tak mempersembahkan medali emas di Kejuaraan Badminton Asia.

Taufik Hidayat merupakan tunggal putra Tanah Air terakhir yang menjadi juara Asia yakni pada 2007.

Baca juga: Hasil Lengkap Final Badminton Asia Championships: Ginting Juara, Malaysia Tanpa Gelar

Selepas pertandingan, Anthony Ginting mengakui bahwa dirinya memperlihatkan performa impresif sehingga dapat membekuk Loh Kean Yew.

Ginting pun sangat bersyukur bisa meraih gelar. Ia bahkan mengatakan bahwa gelar BAC 2023 sebagai salah satu prestasi terbaik.

“Sangat bersyukur saya bisa bermain cukup baik di sepanjang minggu ini, bisa menikmati pertandingan dan tenang dalam lapangan,” kata Ginting dalam keterangan kepada PBSI yang diterima Kompas.com.

“Ini pastinya salah satu pencapaian terbaik buat saya, titelnya juara Asia kan besar juga,” tambah pria yang duduk di ranking dua dunia tersebut.

“Semoga dari sini bisa membuat kepercayaan diri yang lebih lagi, lebih termotivasi lagi di pertandingan-pertandingan berikutnya,” jelasnya.

Walau demikian, Anthony Ginting tak cepat puas. Pebulu tangkis kelahiran Cimahi itu masih ingin meraih gelar di kompetisi lainnya.

Baca juga: Ginting dan Daftar Juara Tunggal Putra di Badminton Asia Championships

“Ke depan saya masih banyak target-target dan gelar-gelar yang ingin saya raih,” ungkap dia.

“Tapi balik dari sini saya ingin enjoy dulu, satu sampai dua hari, istirahat sebelum masuk lagi ke persiapan Piala Sudirman,” tutur pria berusia 26 tahun ini.

Ginting lalu mengungkapkan bahwa gelar juara Badminton Asia Championships dipersembahkan untuk pihak-pihak yang telah mendukungnya.

“Gelar ini untuk tim tunggal putra yang selama ini sudah saling dukung satu sama lain, baik di dalam maupun luar lapangan,” kata dia.

“Pelatih, Bang Aboy (Irwansyah), Koh Harry (Hartono) dan pelatih fisik juga. Tidak lupa untuk PBSI dan keluarga,” lanjut peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.

Lebih lanjut, Anthony Ginting mengungkapkan kunci keberhasilannya dalam mengalahkan Loh Kean Yew.

Baca juga: Badminton Asia Championships 2023: Dejan/Gloria Dapat Pelajaran Baru

Pebulu tangkis berumur 26 tahun itu menjelaskan bahwa kemenangan atas Loh Kean Yew diraih usai dirinya mampu meminimalisir kesalahan.

“Saya tadi melihat kondisi lawan seperti apa dan terlihat Loh Kean Yew terlihat bermain agak bingung, shuttlecock yang kencang jadi dia tidak bisa berbuat banyak,” ujar dia.

“Tidak bisa keluar dari tekanan. Saya fokusnya lebih meminimalisir kesalahan-kesalahan sendiri,” katanya.