Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lee Chong Wei Ingin Zii Jia Bangkit dan Tak Ikut Jejak Kento Momota

Kompas.com - 31/01/2023, 14:00 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber the star

KOMPAS.com - Legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, tergugah untuk membantu Lee Zii Jia.

Peraih 12 gelar juara Malaysia Open ini ingin menjadi motivator dan berharap Zii Jia tidak seperti Kento Momota.

Lee Chong Wei bersedia melakukan hal tersebut karena prihatin atas apa yang dialami Lee Zii Jia.

Pemain berusia 24 tahun tersebut seperti kehilangan kepercayaan diri dan sulit keluar dari periode buruk dalam kariernya.

Baca juga: Legenda Bulu Tangkis Indonesia: Lee Zii Jia Kurang Latihan, Potensi Besar Sia-sia

Pada awal 2023 ini, Lee Zii Jia tersingkir dini dalam tiga turnamen besar yang diikutinya. Dia gagal melangkah lebih jauh di pentas Malaysia Open, Indian Open dan Indonesia Masters.

Zii Jia mengarungi kejuaraan tersebut tanpa didampingi pelatih. Sebab, Lee Zii Jia sudah mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Indonesia, Indra Wijaya, sejak November 2022.

Chong Wei melihat apa yang dialami Zii Jia bisa berakibat fatal. Dirinya tak ingin nasib pemain muda Malaysia itu seperti pemain Jepang yang kini sedang terpuruk, Kento Momota.

Ya, Momota seperti tenggelam. Prestasi peraih dua gelar Kejuaraan Dunia tersebut sangat anjlok sejak mengalami kecelakaan mobil di Malaysia pada 2020 dan tersingkir pada babak awal dalam Olimpiade Tokyo 2021.

Pemain tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei bertanding melawan pemain tunggal putra India, Prannoy Haseena Sunil Kumar pada pertandingan babak kedua BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Kamis (15/6/2017). Lee Chong Wei gagal melaju ke perempat final setelah kalah dengan skor 10-21 dan 18-21.KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Pemain tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei bertanding melawan pemain tunggal putra India, Prannoy Haseena Sunil Kumar pada pertandingan babak kedua BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Kamis (15/6/2017). Lee Chong Wei gagal melaju ke perempat final setelah kalah dengan skor 10-21 dan 18-21.

"Momota kesulitan mengembalikan kepercayaan diri dan saya tidak ingin pemain bagus lainnya seperti Zii Jia mengalami hal yang sama," ujar Chong Wei, dikutip dari The Star.

"Saya tahu Zii Jia sedang mengalami masa sulit sekarang, tetapi dia mendapat dukungan sepenuhnya dari saya." 

Chong Wei mengetahui bagaimana rasanya berada dalam situasi yang sulit setelah melewati titik teredah dalam kariernya seperti cedera, isu doping dan kanker.

"Saya sudah pernah berada di sana... bisa sepi dan mudah kehilangan fokus," ungkap peraih tiga medali perak Olimpiade ini.

Baca juga: Lee Zii Jia Membandingkan Dirinya dengan Axelsen

"Saya ingin melihat Zii Jia melakukannya dengan baik dan begitu juga dengan semua mantan pemain lainnya. Kami menginginkan yang terbaik untuknya dan melihatnya membuat negara bangga."

"Saya ingin mendorongnya melupakan semua kekalahan pada babak awal dan mulai dari awal lagi, terutama dengan musim kualifikasi Olimpiade yang sudah dekat."

"Saya tidak tahu apa yang terjadi antara dia dengan mantan pelatihnya (Indra) tetapi dia harus menyelesaikan semua gangguan dari luar yang dapat mempengaruhi penampilannya di lapangan. Saya hanya ingin dia tidak kehilangan minat bermain." 

Tanpa Indra Wijaya di sampingnya, Lee Zii Jia kini tidak didampingi pelatih. Chong Wei berharap Zii Jia segera membuat keputusan mencari pelatih baru.

Diakuinya, pelatih memiliki peranan besar termasuk menganalisis pertandingan. Jadi, Zii Jia harus segera menggaet pelatih baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com