NEW DELHI, KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putri asal Korea Selatan, An Se Young, sukses meraih gelar juara India Open 2023
An Se Young menjadi juara setelah mengalahkan tunggal putri nomor satu dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi.
Bertanding di K. D. Jadhav Indoor Hall, New Delhi, India, An Se Young harus berjuang tiga gim selama 62 menit untuk meraih kemenangan.
Pada gim pertama, An Se Young tampak telat panas dan harus menyerah 15-21 dari Akane Yamaguchi.
An Se Young kemudian bangkit mengunci gim kedua dengan kemenangan 21-16.
Baca juga: Final India Open 2023: China Hadiahi 2 Mahkota untuk Jepang
Kunci kebangkitan An Se Young pada gim kedua terjadi setelah berhasil mencetak tiga angka beruntun untuk berbalik unggul 14-12.
Setelah itu, An Se Young tampil sangat dominan dan banyak mendapatkan poin dari kesalahan Akane Yamaguchi.
Berlanjut ke gim ketiga, An Se Young tampak semakin percaya diri sementara Akane Yamaguchi kesulitan mengembalikan permainannya.
Akane Yamaguchi seperti kehilangan konsentrasi dan sering kalah dalam reli panjang lebih dari 20 pukulan.
An Se Young yang sudah unggul jauh 11-8 saat interval pada akhirnya sukses menyelesaikan gim ketiga dengan kemenangan cukup telak 21-12.
Ini adalah keberhasilan kedua An Se Young menjadi juara setelah mengalahkan Akane Yamaguchi.
Baca juga: Yuta/Arisa Juara India Open 2023 Tanpa Berkeringat
Sebelumnya, An Se Young sempat lima kali naik podium runner up setelah kalah dari Akane Yamaguchi.
Momen itu terjadi pada final Malaysia Open 2023, Japan Open 2022, All England Open 2022, Denmark Open 2021, dan Thailand Masters 2020.
Hasil final India Open 2023 juga membuat An Se Young sukses memperkecil ketertinggalan head to head dari Akane Yamaguchi menjadi 6-11.
Kemenangan An Se Young juga menyelamatkan wajah Korea Selatan di India Open 2023.
Di sisi lain, Akane Yamaguchi menjadi pemain nomor satu dunia keempat yang gagal mengunci gelar juara India Open 2023.
Tiga pemain nomor satu dunia lain yang juga gagal juara di India Open 2023 adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia/ ganda putra), Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China/ ganda campuran), dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China/ ganda putri).
Baca juga: India Open 2023: Jempol Axelsen untuk Jonatan Christie
Fajar/Rian dan Zheng/Huang gagal menjadi juara setelah tersingkir pada semifinal India Open 2023.
Di lain sisi, Chen/Jia harus puas menjadi runner up India Open 2023 karena memutuskan mundur dari partai final.
Keputusan Chen/Jia itu membuat Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) berhak mendapatkan gelar juara ganda putri India Open 2023 tanpa harus bertading.
Pemain lain yang juga memutuskan mundur dari final India Open 2023 adalah ganda campuran peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 asal China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.
Dengan demikian, gelar juara ganda campuran India Open 2023 menjadi milik Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Baca juga: Kata Juara Dunia asal Malaysia Usai Tekuk Fajar/Rian di India Open 2023
Kegagalan empat pemain tunggal/ganda nomor satu dunia menjadi juara India Open 2023 tentu sangat menarik.
Sebab, Akane Yamaguchi, Fajar/Rian, Zheng/Huang, dan Chen/Jia, baru saja naik podium juara Malaysia Open 2023 pekan lalu.
Adapun satu-satunya pemain nomor satu dunia yang masih berpeluang menjadi juara India Open 2023 adalah Viktor Axelsen (Denmark).
Pada final India Open 2023, Axelsen yang juga merupaka jawara Malaysia Open 2023 akan menghadapi tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.