KOMPAS.com - Viktor Axelsen tak lagi mampu memperpanjang rekor kemenangan yang ia miliki ketika melawan tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew, pada perempat final Denmark Open 2022.
Pertandingan perempat final Denmark Open 2022 antara Viktor Axelsen dan Loh Kean Yew berlangsung di Jyske Bank Arena, Odense, pada Jumat (21/10/2022).
Viktor Axelsen selaku wakil tuan rumah menatap pertandingan tersebut dengan rekor 39 kemenangan beruntun.
Dia juga tak pernah kehilangan satu gim pun sejak final Malaysia Open 2022, Juli lalu.
Namun, sejumlah rekor memukau yang dimiliki Viktor Axelsen seketika runtuh di hadapan Loh Kean Yew.
Baca juga: Ginting-Jonatan Satu Suara soal Strategi Lawan Axelsen: Kuncinya...
Tunggal putra nomor 1 dunia itu takluk dua gim langung dengan skor 21-17 dan 21-10 dalam durasi 30 menit.
Ini adalah kali pertama Viktor Axelsen takluk dua gim langsung pada musim kompetisi 2022.
Sementara itu, Loh Kean Yew menjadi pebulu tangkis kedua yang mampu mengalahkan Viktor Axelsen pada 2022 (tidak menghitung hasil WO).
Sebelumnya, Viktor Axelsen lebih dulu menelan kekalahan rubber game dari tunggal putra India Lakshya Sen pada semifinal German Open 2022, Maret lalu.
Baca juga: Denmark Open 2022: Viktor Axelsen Kalah dari Pendongeng Singapura
Kekalahan dan runtuhnya rekor kemenangan Viktor Axelsen tak lepas dari pendekatan yang diterapkan oleh Loh Kean Yew.
Seusai pertandingan, Loh Kean Yew mengungkapkan bahwa duel melawan Viktor Axelsen cenderung mengarah kepada pertarungan net.
Loh Kean Yew terbukti unggul dalam pertarungan tersebut sehingga mampu mengalahkan Viktor Axelsen lewat dua gim langsung.
"Shuttlecock sangat cepat dan ini semua tentang permainan net. Saya menggunakan kecepatan dan kekuatan saya untuk memukul secepat yang saya bisa," kata Loh Kean Yew, dikutip dari laman resmi BWF.
"Tidak mungkin mengontrol kecepatan shuttlecock," imbuhnya.
Baca juga: Hasil Denmark Open: Banjir Kejutan, Axelsen Tumbang, Indonesia Sisa Ganda Putra
Setelah pertandingan, Loh Kean Yew juga menyebut kemenangan atas Viktor Axelsen sebagai pencapaian terbesar dalam kariernya.