Malaysia Open 2022, Saat Fajar/Rian Akui Banyak Lakukan Kesalahan Sendiri...

KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengakui banyak melakukan kesalahan sendiri pada laga final Malaysia Open 2022.

Fajar/Rian mesti puas menjadi runner up pada Malaysia Open 2022 setelah kalah dari wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (3/7/2022), Fajar/Rian kalah rubber game dengan skor 22-24, 21-16, dan 9-21.

Setelah laga, Fajri, demikian pasangan tersebut biasa disapa, mengakui sering melakukan kesalahan sendiri yang tak perlu.

Baca juga: Rekap Malaysia Open 2022: Banjir Sejarah, Dominasi Axelsen, hingga Apriyani/Fadia Juara

"Kami tidak tampil maksimal hari ini, banyak melakukan kesalahan sendiri yang tidak perlu," kata Fajar dikutip dari PBSI. 

"Kuncinya mungkin tadi di gim pertama, sayang kami kurang berani saat dapat dua gim poin itu," ucap Fajar. 

Terkait stamina pun menjadi perhatian. Namun, mereka menyadari bahwa hal itu pun dirasakan oleh semua pemain.

"Stamina kami memang sudah menurun, tetapi itu bukan alasan karena lawan juga pasti merasakan. Lebih ke kurang fokusnya saja," kata Rian.

Baca juga: Malaysia Open 2022: Pujian Fajar/Rian untuk Ganda Jepang

Ke depan, Fajri dan pebulu tangkis lainnya akan bersiap untuk Malaysia Masters 2022, dua hari mendatang. 

Pemulihan kondisi tubuh pun menjadi prioritas mereka sekarang.

"Kami harus benar-benar pintar memulihkan kondisi karena kalau dibilang, badannya sudah remuk istilahnya. Jadi harus pintar dari segi pola makan, istirahat, dan vitamin," tutur Fajar.

"Pastinya kami menatap ke depan lebih baik lagi. Walaupun di sini hasilnya belum maksimal, kami akan mencoba memperbaikinya lagi, mengevaluasinya lagi apa kurangnya," tutur Rian.

Adapun menjadi finalis di Malaysia Open 2022 merupakan runner-up ketiga dari lima final yang dijalani Fajar/Rian sepanjang 2022.

Sebelumnya, mereka menjadi runner-up di Thailand Open dan Korea Open.

Gelar juara diraih di Swiss Open dan Daihatsu Indonesia Masters.