Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Greysia Polii Tolak Undangan Kejuaraan Dunia BWF 2022

Kompas.com - 26/05/2022, 20:45 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii, mempunyai alasan tersendiri ketika menolak mentas di Kejuaraan Dunia 2022.

Greysia Polii mempunyai catatan bagus seusai meraih medali emas di perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 nomor ganda putri bersama Apriyani Rahayu.

Namun, setelah meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, rumor terkait pensiunnya Greysia mulai menyeruak ke permukaan.

Pebulu tangkis kelahiran 11 Agustus 1987 itu bahkan baru tampil di satu ajang tahun ini, yakni di All England Open 2022, pada Maret lalu.

Baca juga: Tema Indonesia di Opening SEA Games 2021: Dari Keberagaman Lokal hingga Sepatu Greysia Polii

Saat itu, Greysia Polli yang berpasangan dengan Apriyani Rahayu hanya sampai pada babak kedua.

Desas-desus pemain berusia 34 tahun itu kian menguat seusai Apriyani Rahayu dalam sejumlah kesempatan disandingkan dengan pasangan baru.

Baru-baru ini, misalnya, Apriyani Rahayu bertandem dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti di ajang SEA Games 2021. Mereka pun sukses meraih medali emas pada nomor perorangan.

Momen Greysia buat gantung raket kian mendekati kenyataan setelah sang pebulu tangkis menolak undangan BWF guna tampil pada Kejuaraan Dunia 2022.

Baca juga: Ikut Agenda BWF, Greysia Polii Sempatkan Diri Hadir Beri Semangat untuk Tim Uber Indonesia

Adapun Kejuaraan Dunia 2022 atau BWC 2022 dijadwalkan bakal berlangsung di Tokyo pada 22-28 Agustus mendatang.

Greysia Polii lantas memberikan alasan mengapa dirinya menolak undangan BWF guna tampil di Kejuaraan Dunia 2022.

Menurut Greysia Polii, dia sudah merasa cukup dengan pencapaiannya saat ini setelah menjalani peran sebagai atlet bulu tangkis selama 30 tahun.

“Siapa pun yang membuat berita ini, saya ingin mengucapkan terima kasih,” ujar Greysia Polii melalui Instagram pribadinya.

Baca juga: Rekap Hasil All England 2022: 7 Wakil Indonesia ke Perempat Final, Greysia/Apriyani Retired

“Sebagai seseorang yang telah menjalani 30 tahun sebagai seorang atlet, tidak ada perkataan lain selain cukup,” tambah pemenang medali emas Olimpiade 2020 tersebut.

Selain itu, keluarga juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi Greysia untuk tidak tampil pada ajang BWC 2022.

Di sisi lain, Apriyani Rahayu akan melanjutkan kiprah bersama tandem anyarnya, Siti Fadia Silva Ramadhanti, dalam turnamen selanjutnya.

Baca juga: Greysia Polii Beri Bonus Uang dan Motivasi untuk Tim Putri Indonesia

“Mempunya perasaan cukup itu tidak datang begitu saja, tapi perasaan dan perkataan yang dibangun setiap hari selama bertahun-tahun,” tulis dia.

“Cukup, suami dan mama saya telah menunggu cukup lama untuk saya pulang ke rumah,” kata dia mengakhiri. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Badminton
Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Liga Indonesia
Indonesia vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Indonesia vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Badminton
Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Timnas Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Badminton
Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Liga Italia
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Kata Erick Thohir Usai Pengusaha Siapkan Bonus Rp 23 Miliar untuk Timnas U23 Indonesia

Kata Erick Thohir Usai Pengusaha Siapkan Bonus Rp 23 Miliar untuk Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda, Jangan Lelah Buat Sejarah!

Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda, Jangan Lelah Buat Sejarah!

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Waktunya Garuda Diperhitungkan

Indonesia Vs Uzbekistan: Waktunya Garuda Diperhitungkan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com