Piala Thomas 2022, Kata Shesar Hiren Soal Tugas Jadi Tunggal ke-3 Indonesia

KOMPAS.com - Shesar Hiren Rhustavito menutup kemenangan tim putra Indonesia atas Singapura pada laga pertama Grup A Piala Thomas 2022.

Tampil sebagai tunggal putra ketiga atau wakil terakhir Indonesia, Shesar Hiren sukses menumbangkan Jia Wei Joel Koh, Minggu (8/5/2022) petang WIB.

Vito, sapaan akrab Shesar Hiren Rhustavito, hanya membutuhkan waktu 35 menit untuk meraih kemenangan straight game atas Jia Wei Joel Koh.

Skor akhir kemenangan Vito adalah 21-16 dan 21-7.

Tim putra Indonesia pada akhirnya berhasil mengalahkan Singapura dengan skor 4-1.

Baca juga: Piala Thomas 2022: Tahu Cara Antisipasi Angin Jadi Kunci Kemenangan Jonatan Christie

Tiga poin lainnya tim putra Indonesia disumbangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Jonatan Christie dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Adapun Anthony Sinisuka Ginting menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang menelan kekelahan.

Anthony Ginting yang tampil sebagai wakil pertama Indonesia takluk dari tunggal putra terbaik Singapura, Loh Ken Yew, dengan skor 13-21 dan 14-21.

Seusai pertandingan, Vito mengaku sangat bersyukur karena berhasil menyumbang poin untuk tim putra Indonesia.

Vito menilai pertandingan melawan Jia Wei Joel Koh tidak mudah meskipun dirinya meraih kemenangan straight game.

Baca juga: Hasil Piala Thomas dan Uber 2022: Tim Putra-Putri Indonesia Raih Kemenangan Perdana

"Meskipn Indonesia sudah pasti menang 3-1, saya tidak mau melepas pertandingan begitu saja. Saya juga ingin menyumbang poin," kata Vito dikutip dari Antara.

"Selain menambah poin untuk Indonesia, hasil pertandingan tadi juga jadi persiapan saya untuk laga selanjutnya," ujar Vito.

"Saya sangat bersyukur bisa menyumbang angka untuk Indonesia. Pertandingan hari ini tidak mudah meskipun singkat. Semua pemain pasti punya tantangan tersendiri," tutur Vito menambahkan.

Sama seperti edisi 2020, Vito kemungkinan besar akan terus menjadi tunggal putra ketiga Indonesia di Piala Thomas tahun ini.

Itu artinya, Vito akan lebih sering menghadapi situasi menjadi harapan terakhir Indonesia jika kedudukan imbang 2-2.

Baca juga: Piala Thomas 2022: Sesal Anthony Ginting Usai Dikalahkan Juara Dunia

Pada Piala Thomas 2020, Vito adalah salah satu kunci keberhasilan tim putra Indonesia melangkah ke fase gugur.

Vito yang selalu menjadi tunggal putra ketiga kala itu menjadi penentu kemenangan 3-2 Indonesia atas Thailand dan Taiwan.

Berlanjut ke fase gugur, Vito tidak mendapatkan kesempatan bermain.

Sebab, Indonesia selalu berhasil mengunci kemenangan sebelum partai kelima pada perempat final (3-0 vs Malaysia), semifinal (3-1 vs Denmark), hingga final Piala Thomas 2020 (3-0 vs China).

Terkait tugas sebagai tunggal putra ketiga Indonesia, Vito mengaku tidak terlalu terbebani.

“Kalau dibilang penentu, semua pemain merupakan penentu kemenangan. Di atas saya sudah juga sudah penentu," kata Vito dikutip dari PB Djarum.

"Tetapi menang kalau di partai terakhir itu jadi harapan terakhir, jadi harus lebih mempersiapkan mental,” ujar Vito menambahkan.

Selanjutnya, tim putra Indonesia dijadwalkan menghadapi Thailand pada laga kedua Grup A Piala Thomas 2022, Senin (9/5/2022).