KOMPAS.com - Indonesia tidak bisa tampil dengan kekuatan terbaik dalam turnamen bulu tangkis India Open 2022. Hanya empat wakil Tanah Air dalam event BWF Tour Super 500 tersebut.
Menurut rencana, India Open 2022 akan berlangsung di New Delhi, 11-16 Januari 2022. PBSI tak mengirim wakil karena ada beberapa pertimbangan.
Dengan demikian, hanya pemain profesional non-Pelatnas yang ambil bagian.
Ada empat pemain Indonesia yang bakal tampil yakni Tommy Sugiarto (tunggal putra), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra), Fitriani (tunggal putri), dan Yulia Yoshephine Susanto (tunggal putri).
Baca juga: PBSI Absen, Ini 4 Wakil Indonesia di India Open 2022, Ada Ahsan/Hendra
Pemain pelatnas terpaksa mundur karena PBSI punya pertimbangan di antaranya persiapan yang minim, sehingga performa pemain diprediksi tidak akan maksimal.
Selain itu, PBSI juga akan menggelar Seleksi Nasional (Seleknas) sebagai bagian dari program regenerasi, promosi, dan degradasi tahun 2022.
Dengan hadirnya para peserta Seleknas, Anthony Sinisuka Ginting dkk tidak bisa berlatih sebab lapangan dipakai untuk menggelar pertandingan.
Terlepas dari fakta PBSI tak mengirim wakil, para pecinta bulu tangkis di Tanah Air masih bisa melihat aksi empat pemain yang bakal bertarung, termasuk Ahsan/Hendra (ganda putra) dan Tommy Sugiarto (tunggal putra).
Melihat daftar pemain yang bakal tampil, peluang Ahsan/Hendra untuk menyabet gelar juara cukup terbuka lebar.
The Daddies, yang ditempatkan sebagai unggulan utama, tak menemui lawan berat pada babak-babak awal.
Jika tak ada kejutan, Ahsan/Hendra baru akan berjuang ekstra keras saat melakoni laga semifinal. Mereka berpotensi bertemu wakil Malaysia yang merupakan unggulan ketiga, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Rekor pertemuan Ahsan/Hendra dengan Ong/Teo adalah 2-1.
Kekalahan The Daddies terjadi pada Thailand Open 2019, sedangkan kemenangan mereka raih dalam ajang French Open 2019 dan Australian Open 2019.
Baca juga: Jadwal Turnamen Bulu Tangkis 2022, Dimulai India Open pada 11-16 Januari
Jika melewati rintangan pada semifinal ini, Ahsan/Hendra kemungkinan besar melakoni final ideal melawan unggulan kedua yang merupakan wakil tuan rumah, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Lagi-lagi rekor pertemuan melawan pasangan ranking 10 dunia tersebut menjadi milik Ahsan/Hendra.