Video Kompilasi Celetukan Semangat Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo

KOMPAS.com - Pebulu tangkis putri Indonesia, Apriyani Rahayu, menunjukkan ciri khasnya di Olimpiade Tokyo 2020.

Apriyani Rahayu dikenal sebagai pebulu tangkis yang penuh semangat ketika bertanding di atas lapangan.

Hal ini juga kembali dia perlihatkan ketika berjuang bersama Greysia Polli di Olimpiade Tokyo.

Selama perjalanan dari fase grup, Apriyani sering kali berteriak spontan untuk mengobarkan semangatnya.

Lucunya, pebulu tangkis berusia 23 tahun itu juga kerap kali spontan menuturkan kata-kata di tengah laga.

Baca juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Greysia/Apriyani ke Final dan Cetak Sejarah!

Seperti saat mendapatkan poin dari kesalahaan sang lawan dengan mengucapkan "Terima kasih kakak" hingga "Astagfirullahaladzim" ketika kemasukan poin.

Tak hanya itu, Apriyani juga sering spontan mengeluarkan kata-kata ketika dalam posisi menyerang.

Beberapa ucapan yang terdengar pada momen tersebut seperti "Yakin" dan "Kuat" yang kian memperlihatkan semangat juangnya.

Dia juga sering memanggil Greysia dengan sebutan "Kakak-kakak" dalam situasi tertentu seperti saat rotasi atau mengingatkan serangan yang datang.

Dandanan doang preman si apri mah tp kelakuan bocah ngaji bgt wkwk pic.twitter.com/Vnk43smrIR

— wewet (@PratitiWesti) July 30, 2021

Greysia Polli/Apriyani Rahayu sudah menjalani lima laga di Olimpiade Tokyo 2020 dan menyapu bersih semuanya dengan kemenangan.

Terkini, mereka berhasil menang melawan Lee So-hee/Shin Seung-chan (Korea Selatan) di semifinal.

Greysia/Apriyani menang dua gim langsung dengan skor 21-19, 21-17 dalam laga yang berlangsung di Musashino Forest Plaza, Tokyo, Sabtu (31/7/2021) pagi WIB.

Kemenangan tersebut membuat Greysia/Apriyani mengukir sejarah untuk Indonesia.

Baca juga: Final Badminton Olimpiade Tokyo, Greysia/Apriyani Lawan Ganda Putri Nomor 2 Dunia

Pasangan nomor 4 dunia itu menjadi ganda putri Indonesia pertama yang mencapai final di Olimpiade.

Mereka juga akan menjadi ganda putri Indonesia pertama yang akan meraih medali (perak/emas) di kompetisi olahraga multicabang itu.

Selanjutnya, Greysia/Apriyani akan bertanding melawan Chen Qingchen/Jia Yifan (China) di final Olimpiade Tokyo, Senin (2/8/2021) mendatang.