Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thailand Open II, Praveen/Melati Gugur di Tangan Wakil Perancis

Kompas.com - 20/01/2021, 18:09 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANGKOK, KOMPAS.com - Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, gagal melaju ke babak 16 besar Thailand Open II.

Praveen/Jordan tersingkir seusai dikalahkan wakil Perancis non-unggulan, Thom Gicquel/Delphine Delrue, Rabu (20/1/2021).

Praveen/Jordan selaku unggulan kedua kalah secara rubber game dengan skor 21-14, 9-21 dan 13-21.

Hasil ini membuat Thom/Delrue berhasil membalas kekalahan dari Praveen/Jordan pada semifinal Thailand Open I pekan lalu.

Dengan demikian, Thom/Delrue saat ini unggul 2-1 atas Praveen/Jordan secara rekor pertemuan.

Selanjutnya, Thom/Delrue akan berhadapan dengan pemenang dari laga Reddy B Sumeeth/Reddy N Sikki (India) vs Hoo Pang Ron/Cheah Yee See (Malaysia).

Baca juga: Thailand Open II - Kisah Tunggal Putra India Atasi Rasa Sakit demi Singkirkan Jonatan Christie

Jalannya pertandingan:

Pertandingan ini berjalan dengan tempo lambat pada awal gim pertama dan kedua pemain terlihat masih bermain sangat hati-hati.

Meski demikian, Praveen/Melati tampil lebih solid dan jarang melakukan kesalahan sendiri sehingga berhasil unggul cepat 8-2.

Keunggulan itu berhasil dipertahankan Praveen/Melati hingga saat interval dengan kedudukan 11-3.

"Fokus terus. Jangan buang-buang bola mudah," kata pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, ketika memberi instruksi kepada Praveen/Jordan saat jeda interval.

Berlanjut setelah jeda, Praveen/Melati masih tetap memegang kendali permainan.

Di sisi lain, Thom/Delphine terlihat masih belum panas karena sering melakukan kesalahan sendiri, seperti pengembalian bola yang melebar.

Thom/Delphine sempat mencetak dua angka beruntun untuk pertama kalinya dalam pertandingan. Meski demikian, Thom/Delphine masih tertinggal 7-14.

Praveen/Melati pada akhirnya berhasil mengunci gim pertama dengan keunggulan 21-14.

Baca juga: Thailand Open II, Kata Hendra Setiawan Usai Lihat Ahsan Tahan Cedera

Saat jeda istirahat, Nova Widianto meminta Praveen/Jordan untuk lebih waspada pada gim kedua karena faktor angin yang menguntungkan Thom/Delrue.

Kekhawatiran Nova Widianto terjadi pada awal gim kedua. Thom/Delrue berhasil mencetak tiga angka beruntun dan berhasil unggul cepat 5-1.

Empat poin pertama Thom/Delrue pada awal gim kedua kali ini didapat dari kombinasi smash keras dan pukulan drive.

Momen keunggulan ini benar-benar dimanfaatkan Thom/Delrue untuk mendikte permainan Praveen/Jordan.

Di sisi lain, Praveen/Jordan terlihat hanyut dalam permainan Thom/Delrue yang kali ini berani mengajak rally panjang.

Praveen/Jordan juga tercatat beberapa kali melakukan kesalahan sendiri hingga akhirnya tertinggal 3-11 saat interval.

Setelah jeda, Thom/Delrue berhasil meraih dua angka mudah dari serangan cepat untuk memperlebar keunggulan menjadi 14-4.

Di sisi lain, Praveen/Jordan masih belum bisa keluar dari tekanan Thom/Delrue. Praveen/Jordan terlihat terlalu terburu-buru saat mengembalikan bola terutama ketika beradu pukulan drive.

Baca juga: Thailand Open II, Penyebab Jonatan Christie Langsung Tersingkir pada Babak Pertama

Praveen/Jordan pada akhirnya terpaksa bermain rubber game setelah kalah telak 9-21 pada gim kedua.

Berlanjut ke gim ketiga, Thom/Delrue yang masih panas berhasil unggul cepat 6-3.

Pertandingan kemudian dihentikan sementara setelah Thom mengalami cedera lutut kanan dan meminta perawatan.

Saat pertandingan dihentikan, Praveen/Jordan sedang tertinggal 5-7.

Meski cedera, Thom/Delrue berhasil mempertahankan keunggulan hingga interval dengan skor 11-7.

Setelah jeda, Praveen/Jordan masih belum bisa mengembangkan permainannya.

Praveen/Jordan masih sering melakukan kesalahan sendiri seperti pengembalian bola yang melebar ataupun tanggung kepada Thom/Delrue.

Saat tertinggal 9-16, Praveen/Jordan mencoba meningkatkan tempo permainan dan mengajak Thom/Delrue bermain rally.

Strategi itu terlambat diterapkan Praveen/Jordan sehingga harus menyerah 13-21.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

Liga Lain
Real Madrid Pesta Juara LaLiga: Kacamata dan Cerutu Ancelotti, Asa di Liga Champions

Real Madrid Pesta Juara LaLiga: Kacamata dan Cerutu Ancelotti, Asa di Liga Champions

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com