Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecepatan Mulai Berkurang, Ahsan/Hendra Fokus ke Penempatan Bola

Kompas.com - 14/06/2020, 17:30 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, sadar mereka sudah tak bisa lagi mengandalkan kecepatan saat bertanding.

Menyiasati kelemahan tersebut, Ahsan-Hendra mengaku akan lebih fokus ke akurasi pukulan.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan adalah pasangan ganda putra peringkat kedua BWF.

Keduanya mencetak prestasi gemilang sepanjang 2019, termasuk titel dari turnamen prestisius All England Open, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals.

Ahsan/Hendra juga memenangi New Zealand Open dan menjadi finalis pada tujuh turnamen lain sepanjang tahun lalu.

Prestasi tersebut bisa dibilang impresif, terutama jika mengingat Ahsan dan Hendra merupakan pasangan ganda putra veteran.

Ahsan berusia 32 tahun, sementara Hendra berusia 35 tahun.

Dalam wawancara dengan Badminton Unlimited, Ahsan dan Hendra tak menampik faktor usia memengaruhi kecepatan mereka.

Baca juga: Tanggapan Ahsan/Hendra Dijuluki Si Bapak-bapak: Memang Kenyataan

Hal tersebut membuat mantan ganda putra nomor wahid tersebut lebih memfokuskan permainan mereka ke akurasi penempatan bola.

"Kalau dari segi kecepatan kami tertinggal dari pemain-pemain yang lebih muda, karena itu pelatih membuat program untuk menerapkan strategi lain," ujar Ahsan dikutip dari BolaSport.com.

"Dulu kami masih bisa bergerak cepat, tetapi sekarang saya dan Hendra sudah tidak bisa bermain dengan cara demikian. Jadi, kami harus berubah dan menguatkan pertahanan," tutur dia.

Sementara itu, Hendra menyebut penyesuaian mau tak mau harus diterapkan kalau mereka ingin tetap bersaing dengan para pemain lain.

"Seperti yang dibilang Ahsan, kami sudah tidak secepat dulu. Karena itu kami harus lebih pintar menempatkan bola," kata Hendra.

"Kalau tidak begitu kami akan kesulitan melawan pemain-pemain lain," ucapnya lagi.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengawali tahun 2020 dengan menjadi finalis Indonesia Masters pada Januari lalu.

Sayang bagi pasangan berjulukan The Daddies tersebut, mereka gagal mempertahankan titel All England Open pada Maret lalu setelah tersingkir pada babak perempat final.

Adapun pada peringkat Race to Tokyo, posisi Ahsan/Hendra masih aman karena mereka menempati peringkat kedua. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com