Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

KOMPAS.com - Kento Momota akan pensiun dari kompetisi internasional setelah Thomas dan Uber Cup 2024. Ia mengaku akan merindukan Viktor Axelsen dan Anthony Sinisuka Ginting. 

Kento Momota masuk dalam skuad tim putra Jepang untuk Thomas dan Uber Cup 2024 yang berlangsung di Chengdu, China, 27 April-5 Mei 2024.

Ini menjadi kesempatan terakhir juara dunia dua kali dan peraih emas Thomas Cup 2014 tersebut untuk bersaing dengan pemain top dunia. 

Momota pun ingin menikmati pertandingan dan memberikan yang terbaik jika diturunkan. Selain itu, ia juga ingin berkeliling dan berfoto dengan pemain lain. 

"Ini adalah kali terakhir saya bermain melawan pemain-pemain top, jadi saya hanya ingin menikmati turnamen ini dan memberikan yang terbaik," ujar Momota, dikutip dari BWF.

"Saya merasa sedikit sedih karena tidak bisa bermain melawan mereka lagi, tapi saat ini saya senang berada di sini," ucapnya.

"Karena ini adalah turnamen terakhir saya, saya akan berkeliling dan meminta pemain lain untuk berfoto bersama saya," tutur mantan pemain nomor satu dunia tersebut. 

Momota juga mengaku akan merindukan Viktor Axelsen dan Anthony Sinisuka Ginting. Keduanya menjadi rival Momota di lapangan, tetapi juga merupakan kawan di luar arena. 

"Saya akan merindukan Viktor Axelsen dan Anthony Ginting," ujar Momota. 

"Saya dan Axelsen berasal dari generasi yang sama dan dengan Ginting, setiap kali kami bermain selalu sulit," tuturnya. 

Catatan pertemuan Ginting dan Momota adalah 16 kali. Momota mendominasi dengan memenangi 11 pertandingan. 

Sementara, Momota sudah 17 kali melawan Axelsen dan memenangi 14 laga. Kemenangan terakhir Momota atas Axelsen tercipta di final Malaysia Masters 2020. 

Namun, Momota mengalami kecelakaan di Jalan Tol Maju (Mex Highway) Kuala Lumpur, Malaysia, sehari setelah menjadi juara di Malaysia Masters. 

Akibat kecelakaan itu, Momota absen panjang karena cedera penglihatan. Ia baru kembali di turnamen All-Japan National Championship pada Desember 2020. 

Momota juga berhasi menjadi juara Indonesia Masters 2021 dan Korea Masters 2023 serta runner-up Denmark Open 2021 dan Malaysia Open 2022. 

Meski demikian, Momota mengatakan bahwa kondisinya tak pernah benar-benar pulih pasca-kecelakaan. 

"Kondisi tubuh saya tidak bagus setelah kecelakaan itu. Butuh waktu lama untuk pulih. Saya tidak pernah bisa pulih sepenuhnya, ada banyak masa sulit setelahnya," ujar Momota. 

"Saya tidak bisa bermain sebaik mungkin meskipun sudah berusaha keras dalam latihan. Hasil yang saya dapatkan tidak terlalu bagus," ujarnya. 

"Jadi saya memutuskan untuk pensiun dari kompetisi internasional dan fokus untuk bermain di Jepang dan membantu para junior di Jepang," kata Momota.