KOMPAS.com - Tunggal putri Korea Selatan An Se-young berterima kasih kepada publik Istora setelah menjuarai Indonesia Masters 2023.
An Se-young juara Indonesia Masters 2023 dengan mengalahkan ratu bulu tangkis Spanyol Carolina Marin pada laga final di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023).
Berstatus unggulan kedua turnamen, An Se-young menang rubber game atas Carolina Marin dengan skor 18-21, 21-18, 21-13.
Sepanjang laga, An Se-young yang lebih muda ketimbang Marin, masih kuat mengimbangi peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 berusia 29 tahun itu.
Tunggal putri kelahiran 5 Februari 2002 itu mengaku termotivasi untuk meraih kemenangan di hadapan publik Istora Senayan.
"Saya bermain di bawah arahan langsung oleh pelatih agar tidak mudah menyerah," kata An Se-young dalam keterangan tertulis PBSI yang diterima Kompas.com.
"Terlebih juga dengan adanya dukungan fan di Istora Senayan, saya berterima kasih karena sudah memberikan dukungan kepada saya," imbuhnya.
"Karena saya masih muda dan merasa dari segi stamina kuat, saya memaksimalkan poin demi poin dengan sisa tenaga saya," ujar An Se-young.
Dengan hasil final Indonesia Masters 2023 ini, An Se-young telah memenangi dua gelar beruntun pada tahun ini.
Sebelumnya, An Se-young juga berjaya di India Open 2023, pekan lalu.
Pada turnamen BWF World Tour Super 750 itu, An Se-young jadi juara seusai mengalahkan wakil Jepang, Akane Yamaguchi dengan skor 15-21, 21-16, 21-12, di final.
Torehan tersebut tidak membuat juara BWF World Tour Finals 2021 jemawa.
Justru, An Se-young sekarang lebih termotivasi meraih gelar lainnya.
Dengan usia yang masih belia, pebulu tangkis berpostur 170 cm itu hanya ingin fokus pada setiap turnamen yang diikutinya.
"Karena saya masih muda, jadi ingin menikmatinya terlebih dahulu. Saya hanya ingin menikmati pada setiap turnamennya," pungkas An Se-young
https://www.kompas.com/badminton/read/2023/01/29/20400078/an-se-yong-juara-indonesia-masters-2023-ada-peran-penting-publik-istora