Indonesia Masters 2022: Lanny/Ribka Bertekad Juara Lagi usai Indonesia International Challenge 2022

KOMPAS.com - Gairah pasangan ganda putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto tetap ada setelah menjuarai Indonesia International Challenge 2022.

Modal itu rencananya akan diteruskan di Indonesia Masters 2022.

Lanny Tria Mayasari tidak begitu terpengaruh dengan fakta bahwa level turnamen ini lebih tinggi daripada IIC 2022.

Ia memastikan tetap akan meraih hasil maksimal dan sebaik mungkin di Indonesia Masters 2022.

“Target saya di Indonesia Masters ini berusaha menampilkan yang terbaik. Kalau bisa mempertahankan gelar,” ucapnya.

Penampilan Lanny/Ribka memang sangat cemerlang. Salah satu kemenangan krusial terjadi di babak perempat final.

Saat itu lawan yang dihadapi adalah Rui Hirokami/Yuna Kato asal Jepang.

Dibandingkan dengan seluruh lawan yang dihadapi, peringkat Rui/Yuna jauh di atas pasangan Indonesia tersebut.

Lanny/Ribka masih berada di peringkat ke-119 dunia, sedangkan lawannya itu berada di peringkat ke-58 dunia.

Namun, Lanny/Ribka berhasil menang dengan dua gim langsung, 21-19 dan 21-19.

Walaupun menjadi juara, Lanny Tria Mayasari mengakui bahwa penampilannya bersama Ribka belum yang terbaik. Ada banyak kekurangan yang perlu diperbaiki.

Kekurangan itu dipastikannya akan dibenahi jelang pertandingan pertamanya di Indonesia Mastes 2022.

“Jadi kalau di lapangan lebih fokus lagi dan komunikasi dengan partner diperbaiki. Kalau ada kesalahan dari yang kemarin, maka harus diperbaiki dan belajar lagi,” ungkapnya.

Saat ini, Lanny/Ribka dipastikan melaju sampai babak perempat final. Mereka lolos dengan sistem bye sejak babak 32 besar, lalu dilanjutkan di babak 16 besar.

Ada jeda waktu beberapa hari yang bisa dimanfaatkan pasangan Indonesia ini untuk beristirahat.

Turnamen yang baru saja dimulai pada Selasa (18/10/2022) ini baru mempertandingkan babak kualifikasi dan beberapa pertandingan utama saja.

Jadi setelah tampil habis-habisan di final Indonesia International Challenge 2022, mereka tidak begitu khawatir.

Ia yakin jeda waktu yang ada bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk jadi keuntungan saat bertanding kembali.

“Kalau masalah stamina ya istirahat yang cukup dan makan yang teratur,” pungkasnya.