Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Indonesia Masters 2022: Berjuang Keras, Apriyani/Fadia Susul Pasangan No 1 Dunia ke Final

KOMPAS.com - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, berhasil menyusul pasangan nomor 1 dunia, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China), ke final Indonesia Masters 2022.

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti lolos ke final Indonesia Masters 2022 seusai mengalahkan wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, pada babak semifinal.

Laga antara Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dalam semifinal Indonesia Masters 2022 itu berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada Sabtu (11/6/2022) sore WIB.

Apriyani/Fadia mendapat perlawanan sengit ketika berjuang keras dalam laga tersebut. Mereka sempat kehilangan gim pertama sebelum bangkit dan merebut gim kedua serta ketiga.

Setelah berjuang hingga rubber game, Apriyani/Fadia mampu mengalahkan Pearly/Thinaah dengan skor 21-23, 21-14, dan 21-14 dalam durasi 74 menit.

Hasil ini sekaligus mengantarkan Apriyani/Fadia ke final Indonesia Masters 2022. 

Apriyani/Fadia menyusul ganda putri nomor 1 dunia asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, yang lebih dulu memastikan tempat di partai puncak.

Chen Qing Chen/Jia Yi Fan lolos ke partai puncak Indonesia Masters 2022 setelah memenangi semifinal kontra pasangan Korea Selatan, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong.

Adapun duel antara Apriyani/Fadia dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam rangkaian final Indonesia Masters 2022 dijadwalkan berlangsung pada Minggu (12/6/2022).

Jalannya pertandingan Apriyani/Fadia vs Pearly/Thinaah

Apriyani/Fadia kehilangan poin pertama pada pertandingan kontra Pearly/Thinaah. Namun, mereka mampu merespons dan berbalik unggul 2-1 lewat permainan menyerang.

Sejumlah smash yang dilancarkan Apriyani/Fadia membuat Pearly/Thinaah tampak kewalahan. 

Ketika Apriyani/Fadia unggul 5-2, Pearly Tan meminta izin untuk meninggalkan lapangan karena senar raketnya putus.

Pertandingan kembali dilanjutkan seusai Pearly Tan mengganti raket. 

Tak lama setelah itu, Apriyani/Fadia kehilangan momentum. Raihan poin mereka dikejar oleh Pearly/Thinaah yang tampil taktis pada laga kali ini.

Pearly/Thinaah kerap meraih poin berkat penempatan shuttlecock yang sulit dijangkau oleh Apriyani/Fadia.

Hal itu sempat membawa Pearly/Thinaah berbalik unggul 7-6. Namun, Apriyani/Fadia mampu bangkit dan kembali mengambil alih keunggulan.

Apriyani/Fadia pun berhasil mencapai interval gim pertama dengan keunggulan 11-10 atas Pearly/Thinaah.

Seusai interval, Apriyani/Fadia sempat unggul tiga poin. Namun, mereka justru melakukan beberapa kesalahan yang menguntungkan lawan.

Apriyani/Fadia kemudian terkejar pada kedudukan 15-15. Sejak saat itu, laga berjalan semakin sengit.

Bahkan, Apriyani/Fadia dan Pearly/Thinaah dua kali berada dalam situasi deuce. Gim pertama baru berakhir setelah Pearly/Thinaah mencapai keunggulan 23-21.

Pertandingan sengit antara Apriyani/Fadia dan Pearly/Thinaah berlanjut ke gim kedua. Mereka saling berbalas poin sehingga tak ada pasangan yang unggul lebih dari dua poin.

Situasi itu terjadi hingga mencapai interval gim kedua, ketika Apriyani/Fadia unggul 11-9 atas Pearly/Thinaah.

Setelah interval, barulah Apriyani/Fadia berhasil unggul hingga selisih empat poin.

Mereka mendapat tekanan dari Pearly/Thinaah saat berjuang mempertahankan keunggulan tersebut.

Apriyani/Fadia mampu menjawab tekanan yang diberikan hingga merebut gim kedua dengan keunggulan 21-14.

Hasil ini membuat pertandingan harus dilanjutkan ke gim ketiga atau penentuan.

Pada gim ketiga, Apriyani/Fadia lebih dulu tertinggal dari Pearly/Thinaah. 

Namun, situasi itu tak membuat Apriyani/Fadia kehilangan semangat. Mereka terus mengejar ketertinggalan poin hingga berhasil menyamakan kedudukan.

Momentum untuk Apriyani/Fadia hadir ketika mereka mampu mencetak tujuh poin beruntun. 

Raihan tujuh poin beruntun itu membuat Apriyani/Fadia berbalik unggul 8-3 atas Pearly/Thinaah.

Pada interval gim ketiga, Apriyani/Fadia unggul 11-8.

Setelah bertukar termpat, Apriyani/Fadia terus mampu menjaga keunggulan. Mereka meladeni perlawanan yang coba diberikan oleh Pearly/Thinaah.

Ketika memasuki angka-angka krusial, Apriyani/Fadia unggul enam poin atas Pearly/Thinaah.

Apriyani/Fadia kemudian mampu mengakhiri gim ketiga dengan keunggulan 21-14 dan dipastikan meraih kemenangan.

https://www.kompas.com/badminton/read/2022/06/11/16305238/hasil-indonesia-masters-2022-berjuang-keras-apriyani-fadia-susul

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke