Lee Yang/Wang Chi-lin mengungkapkan hal tersebut setelah menang atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) pada babak perempat final, Kamis (29/7/2021).
Ganda putra Taiwan yang pada Olimpiade Tokyo 2020 membawa nama Chinese Taipei itu tampil meyakinkan saat bersua Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Mereka menang dua gim langsung (21-16, 21-19) dalam laga yang berakhir dalam durasi 44 menit tersebut.
Kemenangan atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe itulah yang kemudian membawa Lee Yang/Wang Chi-lin lolos ke semifinal dan akan berhadapan dengan ganda putra andalan Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Adapun Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melaju ke semifinal setelah menang atas Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang).
Menjelang semifinal kontra Ahsan/Hendra, Lee/Wang mengantongi modal positif.
Mereka berhasil memenangi dua pertemuan terakhir kontra Ahsan/Hendra, yakni pada semiifnal Thailand Open dan partai puncak BWF World Tour Finals, Januari lalu.
Berkat dua kemenangan beruntun tersebut, Lee/Wang suskes memangkas ketertinggalan rekor pertemuan kontra Ahsan/Hendra menjadi 4-6.
Kendati berhasil mengalahkan Ahsan/Hendra pada dua pertemuan terakhir, Lee/Wang tak ingin merasa di atas kertas.
Bagi Lee/Wang, sepasang kemenangan itu hanyalah sejarah. Mereka memilih untuk fokus pada pertemuan terbaru yang bakal tersaji pada semifinal badminton Olimpiade Tokyo.
"Kami mengalahkan mereka (Ahsan/Hendra) di Thailand tetapi itu terjadi di masa lalu. Besok adalah hari baru," kata Wang Chi-lin seusai mengalahkan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, Kamis (29/7/2021), dikutip dari laman BWF.
Setelah itu, Lee/Wang pun mengungkapkan persiapan menjelang pertemuan kontra Ahsan/Hendra.
Berdasarkan pernyataannya, Lee/Wang melakukan persiapan dengan menonton dan mempelajari video pertandingan yang dimainkan oleh ganda putra ranking kedua dunia tersebut.
"Kami ingin tampil lebih baik dan kami akan menonton pertandingan mereka dan belajar," tutur Wang Chi-lin menjelaskan.
Persiapan yang dilakukan Lee/Wang perlu diwaspadai oleh Ahsan/Hendra.
Selain soal persiapan, Ahsan/Hendra bersama pelatih juga perlu mencari cara untuk membendung kekuatan Lee/Wang yang kerap mengandalkan pukulan keras.
Seusai semifinal kontra Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, Ahsan/Hendra sekilas membicarakan hal yang perlu mereka lakukan saat menghadapi Lee/Wang.
Ahsan/Hendra merasa harus tampil lebih berani dan tidak boleh kalah start dari ganda putra ranking ketiga dunia tersebut.
"Untuk besok harus lebih siap lagi, lebih berani karena lawan juga makin berat. Kami harus in dari awal, tidak boleh kalah start. Kami siap bertemu siapa pun," ujar Hendra Setiawan.
https://www.kompas.com/badminton/read/2021/07/30/13400078/semifinal-badminton-olimpiade-tokyo--ini-persiapan-lee-wang-jelang