Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jaya Suprana
Pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan

Penulis adalah pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan.

Brasil dan Belanda Gagal ke Semifinal Piala Dunia

Kompas.com - 10/12/2022, 08:31 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

HARI pertama babak delapan besar cukup mendebarkan sebab sang lima kali juara, Brasil berhadapan dengan sang juara III Piala Dunia 2018, Kroasia. Sementara sang dua kali juara Argentina berhadapan dengan runner up Piala Dunia 1974, Belanda.

Berarti dua raksasa Amerika Selatan berhadapan dengan dua raksasa Eropa.

Menarik bahwa mereka yang dianggap atau menganggap diri pakar sepakbola maupun para bandar judi rata-rata menjagokan Brasil dan Argentina.

Pada Jumat 8 Desember 2022 malam, terpaksa saya memaksa mata saya melek sampai pukul 00.00 WIB, Sabtu 9 Desember 2022, agar dapat mengetahui hasil pertempuran Brasil melawan Kroasia di mana Brasil lebih diunggulkan di pasar taruhan.

Brasil versus Kroasia memang menarik untuk ditonton demi mengetahui apakah benar Brasil layak diunggulkan ketimbang Kroasia seperti yang diyakini para pakar dan bandar.

Namun tidak kalah menarik adalah ternyata kenyataan membuktikan secara tak terbantahkan bahwa para pakar dan bandar kali ini keliru. Ternyata melalui adu tendangan penalti, Kroasia berjaya dengan skor 4-2.

Akibat tidak tahan bertahan begadang pukul 04.00 dini, 9 Desember 2022, maka terpaksa saya melewatkan kesempatan menonton pertandingan Argentina melawan Belanda.

Di satu sisi saya memang tidak suka Argentina sejak Maradona mengklaim gol yang dia masukkan ke gawang Inggris pada final perempat Piala Dunia 1986 adalah hasil tamparan La mano de Dios alias Tangan Tuhan.

Namun di sisi lain saya tidak lupa bahwa Belanda sempat menjajah Nusantara, bahkan sampai kini tidak sudi mengakui 17 Agustus 1945 sebagai proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Setelah bangun tidur pada Sabtu pagi, langsung saya menyimak siapa menang pada pertempuran Argentina versus Belanda.

Ternyata dengan susah payah kesebelasan Tango mengungguli kesebelasan Oranye juga lewat adu tendangan penalti dengan skor akhir 4-3.

Berarti pada dini hari, 14 Desember 2022 pukul 02.00 waktu Indonesia Barat, Argentina akan berhadapan dengan Kroasia pada semifinal Piala Dunia 2022 di Qatar.

Sementara untuk mengetahui siapa akan saling berhadapan pada semifinal di antara Maroko atau Portugal serta Perancis atau Inggris pada 15 Desember 2022 pukul 02.00 waktu Indonesia Barat, terpaksa saya masih harus bersabar menunggu sampai dengan tengah malam 9 Desember dan dini hari 10 Desember 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com