Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat dari Kepengurusan DMI, Ini Sepak Terjang Arief Rosyid

Kompas.com - 02/04/2022, 18:38 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.comArief Rosyid dipecat dari kepengurusan Dewan Masjid Indonesia (DMI). Arief sebelumnya menjabat Ketua Departemen Ekonomi DMI. 

Arief dipecat karena memalsukan tanda tangan Ketua Umum DMI Jusuf Kalla dan Sekjen DMI Imam Addaruqutni.

Dikutip dari Kompas.com, Keputusan pemecatan Arief berdasarkan rapat pleno DMI yang digelar dari jam 09.30-11.15 WIB Jumat (1/4/2022), dipimpin Ketua Umum Jusuf Kalla, Wakil Ketua Umum Syafruddin, KH Masdar F Masudi dan Sekretaris Jenderal Imam Addaruqutni.

"Pak Ketum yang memutuskan dalam rapat," kata Sekjen DMI Imam Addaruqutni, kepada wartawan dilansir Antara, Sabtu (2/4/2022).

Posisi Arief Rosyid di DMI kini digantikan oleh mantan Direktur BRI Asmawi Sam.

"Karena telah melanggar peraturan organisasi DMI dengan memalsukan tanda tangan Ketua Umum dan Sekjen PP DMI serta stempel DMI dengan mengirim surat ke Wakil Presiden RI tanpa izin dari Ketua Umum dan Sekjen PP DMI," jelas Imam. 

Baca juga: Arief Rosyid Dipecat dari DMI karena Palsukan Tanda Tangan Jusuf Kalla

Sepak terjang Arief Rosyid

Sebelum menjabat Ketua Departemen Ekonomi DMI, Arief Rosyid yang merupakan alumnus Universitas Hasanudin tersebut pernah menduduki beberapa jabatan lainnya.

Sepak terjang Arief Rosyid sudah dimulai sejak ia masih berusia muda. Saat masih muda, Arief bahkan dipercaya memegang jabatan penting di beberapa perusahaan.

Berikut sepak terjang karier Arief Rosyid:

1. Masuk dalam jajaran orang berpengaruh di Indonesia

Arief memiliki ketertarikan kepada dunia menulis. Ia bahkan telah menulis 11 judul buku dengan topik beragam.

Bahkan pada 2015, majalah Men’s Obsession mengumumkan 70 nama orang yang berpengaruh di Indonesia. Nama Arief Rosyid berdasa di deretan daftar terpilih itu.

Baca juga: Alumnus Unhas Jadi Komisaris Termuda Bank Syariah Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com