Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

World Suicide Prevention Day, Bantu Antisipasi Bunuh Diri dengan Cara Ini

Kompas.com - 10/09/2019, 17:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.comBunuh diri merupakan salah satu tindakan yang dipandang oleh sebagian orang sebagai jalan keluar dari berbagai jenis permasalahan hidup yang dialami.

Dan jika seseorang telah memiliki pikiran ke arah itu, maka kondisinya sudah tidak bisa dianggap remeh atau sepele.

Pernahkah Anda memiliki kerabat atau teman yang pernah tercetus keinginan melakukan tindakan itu?

Jika ada dan dia masih ada di sekitar Anda, maka jangan tinggalkan dia. Dampingi dan pastikan Anda tidak memberikan respons yang keliru sehingga memperbesar keinginannya untuk mengakhiri hidup.

Orang-orang yang memiliki tendensi untuk itu sesungguhnya masih bisa diselamatkan dengan cara-cara yang tepat.

Baca juga: Kondisi Pelajar yang Nekat Bunuh Diri di Bogor dalam Keadaan Baik

Lalu apa yang harus Anda lakukan untuk menolong dia terlepas dari keinginan melakukan tindakan bunuh diri?

Biarkan dia bercerita

Ilustrasi curhattrumzz Ilustrasi curhat

Bangunlah suasana yang nyaman agar dia bisa menceritakan kepada Anda apa yang sebenarnya dia rasakan.

Anda tidak perlu mendapatkan jawaban mengapa dia bisa memiliki niatan itu atas masalah yang dihadapinya, dengarkan saja.

Biarkan dia merasa memiliki Anda sebagai pihak yang bisa memahaminya sehingga dia tidak akan merasa sendiri.

Dengan menemaninya, setidaknya Anda bisa memastikan dia tetap aman jika tiba-tiba keinginan buruk mengakhiri hidup itu muncul.

Jika Anda tidak bisa menanganinya seorang diri, maka Anda dapat menghubungi pihak-pihak terkait untuk mendapatkan bantuan secara profesional.

Pastikan mereka bisa sembuh dan tidak memiliki perasaan yang sama untuk melakukan bunuh diri.

Tanyakan langsung

Jika Anda tidak yakin dengan kondisinya, maka lebih baik tanyakan secara langsung dengan pertanyaan yang tidak bertele-tele. Misalnya “Apakah kamu sedang berpikir untuk mengakhiri hidup?”

Meski terkesan begitu vulgar dan tidak biasa dilakukan dalam percakapan sehari-hari, namun pertanyaan ini jauh lebih baik dilontarkan untuk menemukan titik permaslahannya.

Baca juga: Kerap Dimarahi karena Dapat Nilai Buruk, Remaja Ini Bunuh Diri Pakai Pistol Sang Ayah

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com