Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[BERITA POPULER] Kak Seto Sebut PB Djarum Ngambek seperti Anak Kecil | Bangganya Tukang Becak yang Anaknya Jadi Doktor

Kompas.com - 10/09/2019, 05:40 WIB
Ana Shofiana Syatiri

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita Populer Kompas.com, Selasa (10/9/2019) pagi ini.

1. Kak Seto sebut PB Djarum seperti anak kecil

PB Djarum mengumumkan bahwa lembaganya akan menghentikan audisi beasiswa bulutangkis pada tahun 2020 karena dituding mengeksploitasi anak oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia ( KPAI).

Keputusan PB Djarum ini ditanggapi oleh pemerhati anak, Seto Mulyadi. Seto menganggap keputusan ini seperti anak kecil yang ngambek.

"Saya melihat ini kok kayak anak kecil yang sedang ngambek," kata Seto Mulyadi saat dihubungi Kompas.com, Minggu (8/9/2019) malam.

Ketua Lembaga Anak Indonesia (LPAI) yang akrab disapa Kak Seto tersebut mengatakan, apa yang dilakukan oleh KPAI sudah benar.

 

Baca selengkapnya di sini.

2. Bangganya Saningrat, tukang becak yang anaknya raih gelar Doktor

Saningrat, tukang becak asal Desa Teja Timur, Kecamatan Pamekasan yang berhasil mengantarkan pendidikan anaknya sampai lulus doktor di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN Saningrat, tukang becak asal Desa Teja Timur, Kecamatan Pamekasan yang berhasil mengantarkan pendidikan anaknya sampai lulus doktor di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Saningrat (43) dan istrinya Rusmiati (40) tidak pernah menyangka dirinya akan mampu mengantarkan anak sulungnya, Lailatul Qomariyah (27), menempuh pendidikan di Institut Tekhnologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya hingga lulus doktor.

Apalagi pasangan suami istri asal Dusun Jinangka, Desa Teja Timur, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, ini sehari-hari hanya menarik becak dan menjadi buruh tani.

Saningrat menceritakan bagaimana keluarganya mengantarkan anaknya bisa menempuh pendidikan sampai S3.

Lailatul Qomariyah sudah dikenal di keluarganya sebagai anak yang cerdas sejak di bangku SD, padahal Saningrat tidak pernah memberikan pendidikan khusus kepada anaknya.

Baca selengkapnya di sini.

3. Armand Maulana menangis melihat putrinya menyanyi di The Voice Indonesia

Tangkapan layar kanal YouTube The Voice Indonesia.Kompas.com/SHERLY PUSPITA Tangkapan layar kanal YouTube The Voice Indonesia.
Bakat bernyanyi musisi Armand Maulana dan Dewi Gita ternyata menurun kepada sang putri, Naja Dewi Maulana.

Naja menampilkan suaranya yang merdu saat memberikan kejutan untuk Armand di ajang pencarian bakat The Voice Indonesia. Dalam ajang itu Armand bertindak sebagai juri.

"Saya benar-benar terharu karena, Neng ini benar-benar sejarah buat kehidupan Papa bahwa kamu memberikan hadiah yang terbesar buat Papa dan Mama," sebut Armand setelah melihat penampilan Naja.

Armand tak menyangka putrinya mau tampil di TV nasional. Ia mengaku sampai menangis mendengar suara Naja.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com