Sejarah Obat ARV, Efektif Turunkan Angka Kematian

KOMPAS.com - Obat ARV adalah kependekan dari Anti Retro Viral.

Obat ARV sejak penemuan pada 1987 menjadi obat yang efektif menurunkan angka kematian para penyandang HIV/AIDS.

Secara ringkas, HIV/AIDS adalah penyakit melemahnya kekebalan tubuh saat seseorang terkena penyakit.

AS adalah negara yang kali pertama mengumumkan penyakit HIV/AIDS pada 1981.

Sementara, HIV/AIDS sendiri pernah menjadi pandemi di Kongo, Haiti, dan Karibia pada kurun waktu 1960-1970.

Baca juga: Pengiriman Obat ARV untuk Orang dengan HIV di Jakarta Diperluas

ARV

Membicarakan sejarah obat ARV sebagaimana catatan dari sumber bacaan laman Kompas.com edisi 25 Agustus 2022 adalah mengemukakan kembali sumbangan ilmuwan asal Ceko, Antonin Holy.

Antonin Holy tercatat sebagai penemu obat ARV.

Obat ARV digunakan dalam pengobatan HIV dan Hepatitis B.

Obat ini terbukti efektif menekan angka kematian karena HIV/AIDS.

Sampai dengan 2022, angka kematian akibat HIV/AIDS, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencapai kisaran 40 juta orang.