Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Kompas Kacang Garuda U14: Bina Usia Muda, Manfaatkan Data

Kompas.com - 10/03/2024, 17:40 WIB
Aliyah Shifa Rifai,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Adi Prinantyo, mengatakan bahwa Liga Kompas Kacang Garuda U14 2023-2024 merupakan bentuk kontribusi nyata terhadap pembinaan sepak bola usia muda Indonesia.

Liga Kompas Kacang Garuda U14 resmi berakhir pada Minggu (10/3/2024). Asiana Soccer School keluar sebagai juara Liga Kompas Kacang Garuda 2023-2024 usai meraih 39 poin dengan rincian 12 kemenangan dan tiga imbang.

Peringkat kedua diduduki SSB Intan Cendekia, sedangkan SSB Villa 2000 keluar sebagai tim terbaik ketiga.

“Harapannya terus berlanjut ya, ini kan bagian dari kontribusi Kompas sebagai media yang didukung para sponsor untuk berkontribusi terhadap pembinaan sepak bola usia muda,” ucap Adi Prinantyo, usai penutupan Liga Kompas Kacang Garuda U14 di Stadion Madya, Gelora Bung Karno.

Liga Kompas Kacang Garuda U14 2023-2024 bisa berjalan lancar dengan dukungan langsung dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

“Kami berterima kasih sekali kepada PSSI karena telah memberikan dukungan yang sudah berlangsung selama kompetisi, misalnya dalam hal perwasitan dan pendataan,” ujar Adi.

Baca juga: Liga Kompas Kacang Garuda U14 Usai: 24 Pemain Dikirim ke Swedia, Peran Kompas untuk Sepak Bola Indonesia

Seperti diketahui, Liga Kompas Kacang Garuda telah mengumumkan 24 nama pemain yang berhak mengikuti pelatihan dan seleksi jelang Piala Gothia yang akan berlangsung di Swedia pada Juli mendatang.

Nama-nama tersebut dipilih melalui pendataan berdasarkan menit tampil dan kontribusi positif para pemain di lapangan.

“Kami juga sudah menyiapkan data keterpilihan 24 pemain yang maju ke Piala Gothia itu juga by data. Ada tim data yang digalang oleh tim pemandu bakat,” kata Adi.

“Karena saat ini sudah era mahadata juga pemilihan pemain atau seleksi sudah berbeda,” katanya menambahkan.

Baca juga: Liga Kompas Kacang Garuda U14: Pelatihan dari Profesional, Harapan Main di Premier League

Adi mengatakan bahwa 24 nama yang telah terpilih ini akan terus dimatangkan untuk mempertahankan kualitas kompetisi yang berbasis pada pemain.

“Ke depannya kami ingin meningkatkan kualitas kompetisi ini tentunya dengan supervisi PSSI. Dan ke depan data juga akan kami matangkan,” ujar Adi.

Sebagai informasi, Liga Kompas Kacang Garuda merupakan salah satu liga sepak bola usia muda yang tidak memungut biaya pendaftaran.

Seluruh biaya berasal dari kerja sama antara Kompas dan para sponsor untuk kepentingan pengembangan pemain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Guinea, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com