KOMPAS.com – Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengungkapkan tanggapan FIFA soal bendera Palestina di Piala Dunia U17 2023.
Bendera Palestina memang kerap muncul di dalam stadion sejak Piala Dunia U17 2023 mulai bergulir di Indonesia.
Menurut pantauan Kompas.com, bendera Palestina bahkan berkibar ketika seremoni pembukaan Piala Dunia U17 2023 di Surabaya.
Selain itu, bendera Palestina juga muncul di tiga venue Piala Dunia U17 2023 lainnya yakni, Bandung, Solo, dan Surabaya.
Baca juga: Piala Dunia U17 2023: Ketika Indonesia Bikin Panama Tak Tenang...
PSSI melalui Yunus Nusi mengungkapkan bahwa FIFA tutup mulut mengenai bendera Palestina yang berkibar di Piala Dunia U17 2023.
Menurut Yunus Nusi, Indonesia juga tak akan terkena sanksi akibat ada bendera Palestina di Piala Dunia U17 2023.
“Tidak ada, mereka (FIFA) tak berkomentar soal itu (bendera Palestina),” kata Yunus Nusi saat ditemui awak media termasuk Kompas.com di DoubleTree pada Senin (13/11/2023).
“Mereka juga sudah tahu tidak dilarang dalam sebuah regulasi. Mereka diam saja tak berkomentar soal itu.”
“Ya (aman dari sanksi),” kata Yunus Nusi melanjutkan.
Baca juga: Klasemen Peringkat 3 Terbaik Piala Dunia U17: Indonesia di Atas Brasil, Kans Garuda Lolos
Sejumlah penonton memang mengenakan atribut Palestina saat menyaksikan Piala Dunia U17 2023.
Salah satu suporter timnas U17 Indonesia, Saefudin, tampak mengenakan syal Palestina saat hendak menonton laga Garuda melawan Panama di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Senin (13/11/2023).
Saefudin mengungkapkan bahwa dirinya sengaja memakai atribut Palestina guna menunjukkan dukungan kepada korban konflik di jalur Gaza.
“Ya, ini mengenai kemanusiaan ya. Selain sesama muslim kalau merasa menjadi sesama manusia di dunia, ya turut prihatin,” kata Saefudin, kepada Kompas.com.
Baca juga: Piala Dunia U17 2023: Indonesia Manfaatkan Kram Panama, Garuda Tanpa Noda
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku telah berkoordinasi dengan FIFA agar bendera Palestina boleh berkibar di kompetisi yang berada di bawah naungan induk sepak bola dunia tersebut.
“FIFA menghargai kebebasan berekspresi. Apalagi pada perlindungan HAM dan kemanusiaan,” kata Erick Thohir, dikutip dari laman resmi PSSI.
“Ini terutama dalam konteks pengibaran bendera Palestina. Jadi, PSSI dalam hal ini menegaskan tidak ada pelarangan apalagi sanksi.”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.