Hasil FIBA World Cup 2023: Kunci Perancis Bekuk Pantai Gading di Laga Sulit

KOMPAS.com – Perancis menang atas Pantai Gading via skor 87-77 dalam babak klasifikasi Grup P FIBA World Cup 2023 atau Piala Dunia Basket 2023.

Laga Perancis vs Pantai Gading dalam jadwal FIBA World Cup 2023 berlangsung di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, pada Sabtu (2/9/2023).

Pelatih Pantai Gading, Dejan Prokic, mengatakan menikmati melihat tim besutannya tampil melawan Perancis.

Pasalnya, menurut Dejan Prokic, para pemain Pantai Gading mengerahkan seluruh kemampuan, kendati menelan kekalahan dari Perancis.

Baca juga: FIBA World Cup 2023: Latvia Kalahkan Juara Bertahan Spanyol karena Ide dari Italia

“Saya tidak tahu apakah kalian menikmati laga tadi, sama seperti saya,” ucap Dejan Prokic dalam rilis yang diterima Kompas.com.

“Namun, para pemain saya memberikan semua yang mereka miliki hari ini. Saya pikir, kami bangga dengan bola basket yang kami tunjukkan hari ini,” jelas dia.

Dejan Prokic menjelaskan, para pemain Pantai Gading sudah menunjukkan permainan apik selama berkompetisi di FIBA World Cup 2023.

“Kami bisa membicarakan alasan kami kalah, tetapi pada akhirnya saya benar-benar bahagia karena menunjukkan permainan bagus dalam beberapa laga terakhir,” tuturnya.

Baca juga: Hasil FIBA World Cup 2023: Kanada Takluk di Tangan Brasil

“Beberapa menit akhir kami kehillangan fokus dan konsentrasi, tetapi sisanya kami bermain dengan baik,” ucap dia.

Sementara itu, pelatih Perancis, Vincent Collet, mengatakan bahwa partai melawan Pantai Gading tak berjalan mudah.

Ia pun menyoroti pertahanan dan lini serang Perancis yang tidak mumpuni ketika menghadapi Pantai Gading.

“Pertahanan sangat lemah, tetapi penyerangan tidak cukup bagus. Kami membuat mereka masuk ke area kami,” kata dia.

“Namun, pada akhirnya permainan kami membaik di kuarter keempat dan menyelesaikan laga dengan kemenangan,” ucap dia.

Baca juga: Jadwal FIBA World Cup, Kanada, Latvia, Spanyol, dan Brasil Berebut Perempat Final

Menurut Vincent Collet, pertahanan Perancis buruk karena tidak diawali dengan energi yang baik.

“Pertahanan dimulai dengan energi, harus melakukan organisasi, tetapi juga harus ada kemauan,” kata dia.

“Sejujurnya, kami mungkin tidak terlalu baik. Jadi, kami sangat senang mengetahui bisa menang pada laga ini,” tuturnya.