KOMPAS.com – CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong, membeberkan alasan di balik pemberian bonus senilai 50 ribu dolar Amerika Serikat (sekitar Rp 750 juta) kepada atlet yang tampil luar biasa.
Menurut Chatri Sityodtong, keputusan pemberian bonus ke atlet guna menghargai perjuangan para seniman bela diri yang memperlihatkan performa apik.
One Championships memang kerap mengumumkan pemberian bonus setelah atlet selesai berlaga yang disampaikan oleh Mitch Chilson saat sesi wawancara di atas arena.
Tujuan pemberian bonus di atas arena agar dapat merekam langsung ekspresi kebahagian para atlet.
Baca juga: Wasit ONE Championship Wafat, Anak Siap Dibiayai sampai Harvard
“Kami memberikan bonus berdasarkan azas meritokrasi dan dilakukan langsung di lokasi,” ujar Chatri dalam rilis yang diterima Kompas.com.
“Kami juga ingin agar penggemar bisa ikut merasakan pengalaman tersebut,” tambah dia menjelaskan.
Chatri Sityodtong lalu mencontohkan momen saat memberikan bonus kepada Juara Dunia ONE dua divisi Antoly Malykhin.
Saat itu, Malykhin langsung keluar arena dan mencari Chatriketika menerima bonus penampilan nyaris Rp 1 miliar.
Baca juga: ONE Championship 2023, Juara Dunia Bantamweight Diincar Banyak Petarung
“Bintang seperti Malykhin telah memiliki banyak uang, tapi mereka tetap bersyukur ketika mendapatkan bonus,” jelas dia.
“Momen kemenangan itu yang penting. Saya ingin fans menikmati momen kemenangan sang atlet,” tutur dia.
Adapun momen serupa pernah dialami Rodtang Jitmuangnon di ONE Fight Night 10.
Dalam perhelatan perdana ONE Championship di Amerika itu, sang manusia besi meraih bonus dobel dan langsung menghampiri Chatri di luar arena.
Selain itu, atlet Tanah Air, Eko Roni Saputra juga sempat merasakan menerima bonus 50 ribu dollar Amerika Serikat seusai mengalahkan Yodkaikaew.
Baca juga: ONE Championship: Rodtang Si Rahang Besi Ditantang Petarung Jepang
Tentunya, pemberian bonus di luar nilai kontrak tanding serta kemenangan yang diraih para atlet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.