Profil Ade Resky Dwicahyo/Azmy Qowimuramadhoni, Ganda Putra Indonesia yang Pilih Jadi Warga Azerbaijan

KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Ade Resky Dwicahyo/Azmy Qowimuramadhoni bakal membuka ajang Hylo Open 2022 court 3.

Nama mereka sangat melekat dengan identitas Indonesia. Akan tetapi, mereka tidak membela untuk Merah Putih, melainkan Azerbaijan.

Ya, Ade Resky dan Azmy merupakan pria kelahiran Indonesia tetapi memilih pindah negara Azerbaijan.

Alasan yang kuat untuk pindah negara tak lain adalah kesempatan mereka memperlebar karier di dunia bulu tangkis.

Baca juga: Jadwal Hylo Open 2022: Fikri/Bagas Tantang Penakluk Ahsan/Hendra, Leo/Daniel Vs Eks WNI

Kedua pebulu tangkis tersebut akan kesulitan bersaing di Indonesia yang penuh dengan talenta berbakat bulu tangkis.

Tawaran pindah negara Azerbaijan dan kesempatan bermain di level tertinggi mewakili negara persimpangan Eropa dan Aisa Barat lebih lebar terbuka.

Ade Resky Dwicahyo telah membuktikannya. Ketika hanya ada kuota 10 wakil Indonesia yang boleh bermain di Olimpiade, Ade Resky bisa merasakannya.

Dia berhasil tembus ke Olimpiade Tokyo 2020 mewakili Azerbaijan di sektor tunggal putra.

Profil Ade Resky Dwicahyo

Baca juga: Masih Cedera, Jonatan Christie Bertekad Tampil di Hylo Open 2022

Ade Resky Dwicahyo merupakan pria kelahiran Kendari, Sulawesi Tenggara, 13 Mei 1998.

Dia beralih menjadi warga negara Azerbaijan pada tahun 2018. Sejak saat itu, dia mencetak beberapa prestasi dalam ajang internasional.

Ade Resky Dwicahyo merupakan atlet jebolan PB Exist. Dia sempat merasakan menjadi wakil Indonesia untuk kategori junior saat bermain di Kejuaraan Dunia Junior dan Kejuaraan Asia Junior.

Akan tetapi, ketika melangkah ke level senior, dia gagal masuk pelatnas.

Karena usianya masih muda dan perjalanannya panjang, dia memilih pindah negara ke Azerbaijan.

Baca juga: Gelar Juara Hylo Open Jadi Motivasi Marcus/Kevin di Indonesia Masters 2021

Profil Azmy Qowimuramadhoni

Sama halnya dengan Ade Resky, Azmy Qowimuramadhoni pindah negara pada tahun 2018 di usia yang sangat muda.

Azmy merupakan putra Indonesia kelahiran Kota Surabaya, 1 Januari 1999, kemudian memilih pindah warga negara Azerbaijan pada usia 19 tahun.

Azmy bermain di nomor tunggal dan ganda putra berpasangan dengan Ade Resky dibanding.

Azmy dulu pernah menimba ilmu di PB Hi Qua Wijaya, Surabaya. Kala itu, dia lebih sering tampil di nomor tunggal.