Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerugian dalam Kegagalan Servis Bola Voli

Kompas.com - 06/10/2022, 13:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Serangan pertama kali dalam permainan bola voli disebut servis lebih tepatnya dengan teknik jump service.

Servis dalam bola voli dilakukan dari arah garis belakang menuju area lawan dengan melewati di atas net.

Servis memiliki risiko besar di balik istilah serangan pertama, khususnya jika gagal dalam melakukan servis.

Kegagalan servis dalam pertandingan bola voli sangat merugikan, karena memberikan poin gratis kepada lawan.

Baca juga: Apa yang Menyebabkan Servis Bola Voli Tidak Sah?

Seperti diketahui, sistem penilaian dalam permainan bola voli adalah rally point.

Rally point dalam permainan bola voli adalah apabila seorang pemain melakukan kesalahan dalam bermain, maka regu lawan akan mendapatkan poin.

Kemudian, berapa skor untuk memenangkan pertandingan bola voli? Jawabannya adalah 25 poin setiap setnya.

Servis dalam bola voli terbagi menjadi dua yaitu servis atas dan bawah. Berikut penjelasannya!

Teknik Dasar Servis Bola Voli

Baca juga: Mengenal Sistem Rally Point dalam Bola Voli

Servis Atas

Cara melakukan servis atas yang benar dalam permainan bola voli adalah sebagai berikut:

  1. Sikap awal melakukan servis atas adalah pemain bola voli yang melakukan serangan pertama atau service terletak pada posisi 1 dan mengambil posisi servis di luar garis belakang.
  2. Tubuh dalam posisi tegak dengan pandangan mata fokus melihat ke arah datangnya bola.
  3. Kaki kiri dilangkahkan ke depan. Hal ini dilakukan bersamaan dengan salah satu memegang bola.
  4. Bola dilemparkan ke atas dan dipukul dengan menggunakan jari tangan yang dalam posisi rapat.
  5. Bola harus dipukul dengan sekuat tenaga agar bisa mencapai area lawan. Setelah memukul bola, posisi tubuh harus kembali dalam posisi siap.

Baca juga: Apa Tugas Seorang Libero dalam Permainan Bola Voli?

Servis Bawah

Cara melakukan servis yang benar dalam permainan bola voli adalah sebagai berikut:

  1. Berdiri dengan kaki kiri ke depan, kaki kanan di belakang.
  2. Bola dipegang oleh tangan kiri Lambungkan bola setinggi bahu.
  3. Pada saat bersamaan ayunkan lengan kanan ke belakang, kemudian pukul bola dengan tangan kanan.
  4. Perkenaan bola tepat pada tangan dan telapak tangan menghadap ke arah bola. Pukulan dilakukan dengan tangan dalam keadaan mengepal.
  5. Setelah bola dipukul, diteruskan dengan melangkahkan kaki kanan ke depan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing ASEAN Cup 2024 Vs Vietnam

Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing ASEAN Cup 2024 Vs Vietnam

Timnas Indonesia
Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Internasional
Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Akses Istimewa Passport Planet Persib Saat Nonton Laga Maung Bandung

Liga Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Jadwal Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Fakta Bojan Hodak Empat Kali Final Beruntun, Peluang Juara di Persib

Liga Indonesia
Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Daftar Skuad Inggris untuk Euro 2024: Tanpa Rashford-Henderson, Ada Maguire

Internasional
Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Toni Kroos Pensiun, Ruang Ganti Real Madrid Terguncang

Liga Spanyol
Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Toni Kroos Gantung Sepatu Setelah Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Hasil Lengkap Malaysia Masters 2024: Vito ke Babak Utama, Sabar/Reza Tersingkir

Badminton
Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Kata David Beckham Usai Klopp Pergi dari Liverpool: Luar Biasa...

Liga Inggris
Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Daftar 34 Pemain Timnas Putri Indonesia untuk Lawan Singapura

Timnas Indonesia
Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Piala AFF 2024, Pelatih Vietnam Sebut Indonesia Kuat, Yakin Menang dan Juara

Timnas Indonesia
Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Respons Media Vietnam Usai Segrup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com