KOMPAS.com - Tim Indonesia untuk SEA Games 2021 Vietnam telah resmi dikukuhkan. Sebanyak 499 atlet pilihan bakal berjuang membawa pulang medali ke Tanah Air.
Upacara pengukuhan tim Indonesia untuk SEA Games 2021 Vietnam itu berlangsung di Hall A Senayan, Jakarta, pada Minggu (8/5/2022) sore WIB.
Dalam acara tersebut, tim Indonesia secara resmi dikukuhkan oleh Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari.
"Dengan mengucap Bismillah dan memohon rahmat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa pada 8 Mei 2022, saya Raja Sapta Oktohari atas nama Komite Olimpiade Indonesia dengan ini mengukuhkan Tim Indonesia SEA Games 2021 Vietnam," kata Raja Sapta Oktohari pada upacara pengukuhan, dikutip dari rilis yang diterima Kompas.com, Senin (9/5/2022).
"Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa meridai, melindungi, dan memberikan kekuatan," ujar Raja Sapta Oktohari.
Baca juga: Klasemen Medali SEA Games 2021, Malaysia Teratas Usai Rebut Emas Pertama
Selain Raja Sapta Oktohari, upacara pengukuhan tim Indonesia turut dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
Di samping itu, hadir pula Komite Eksekutif (KE) NOC Indonesia Rafiq Hakim Radinal, Indra Gamulya, Teuku Arlan Perkasa Lukman, serta Bendahara Umum NOC Indonesia Tommy Hermawan Lo.
Dalam sambutannya, Menpora Zainudin Amali menyebut Indonesia hanya mengirim atlet-atlet pilihan atau yang berpotensi menorehkan prestasi pada SEA Games 2021 Vietnam.
Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa proses pemilihan atlet untuk SEA Games menggunakan skema baru, yakni mengacu pada prestasi olahraga nasional sebagaimana tertuang dalam amanat Presiden RI Joko Widodo.
Baca juga: Debut Manis Kickboxer Putri Indonesia di SEA Games 2021, Kian Dekat dengan Emas
Setelah melalui skema tersebut, terpilihlah 499 atlet yang tersebar di 32 cabang olahraga (cabor). Mereka akan berangkat ke Vietnam bersama 214 ofisial.
Adapun tim atau kontingen Indonesia pada SEA Games 2021 Vietnam dipimpin oleh Ferry J Kono selaku Chef de Mission (CdM) yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal NOC Indonesia.
"Arahan Presiden Joko Widodo meminta kepada kami untuk melakukan review total tentang ekosistem pembinaan prestasi nasional. Itu langsung diwujudkan dalam Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2022 yang sebelumnya didahului dengan Peraturan Presiden (Perpres)," kata Menpora Zainudin Amali.
"Salah satu pembeda antara SEA Games sebelumnya (2019), kira-kira berkurang hampir 50 persen. Kami meyakini yang diberangkatkan benar-benar (atlet) berprestasi," imbuhnya.
Baca juga: Emas Pertama SEA Games 2021 Diraih Atlet Loncat Indah Malaysia
Menpora Zainudin Amali juga mengatakan, ajang SEA Games Vietnam ini harus dijadikan sebagai persiapan menghadapi event yang lebih besar, seperti Asian Games dan Olimpiade 2024 Paris.
"Mulai sekarang mimpi atlet itu harus Olimpiade. Namun, kami tetap mengirimkan ke SEA Games untuk mempersiapkan diri ke Kualifikasi Olimpiade Paris 2024," ucap Menpora Zainudin Amali.
Sementara itu, CdM Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2021 Ferry J Kono menginformasikan bahwa keberangkatan atlet akan dilakukan secara bertahap.
"Keberangkatan bertahap mulai 3-12 Mei. Beberapa cabor sudah berangkat, seperti pencak silat, golf, futsal, dan sepak bola, rowing, dan catur," kata Ferry.
"Masih ada 24 cabor lainnya. Indonesia dijadwalkan mengikuti upacara pembukaan SEA Games 2021 yang diwakili 30 atlet,” tutur Ferry menjelaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.