Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Davide Ancelotti, Sosok di Balik Layar Keperkasaan Real Madrid

Kompas.com - 05/05/2022, 13:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Real Madrid memastikan langkah mereka ke partai final Liga Champions 2021-2022 usai menang dramatis 3-1 atas Manchester City.

Kemenangan Real Madrid atas Man City di Santiago Bernabeu, Kamis (5/5/2022) dini hari WIB itu membuat Los Blancos menang agregat 6-5 atas klub asal Inggris itu.

Real Madrid akan berjumpa dengan Liverpool untuk kali ketiga dalam partai final Liga Champions.

Di balik kesuksesan Real Madrid, ada sosok yang turut berperan di pinggir lapangan.

Baca juga: Video Ancelotti, Inspirasi Comeback Dramatis Real Madrid atas Man City

Dia adalah Davide Ancelotti, putra dari pelatih Real Madrid saat ini, Carlo Ancelotti.

Davide bukan hanya "penguntit" nama besar ayahnya di bangku cadangan. Tetapi sosok peracik strategi Real Madrid.

Ya, dia adalah asisten pelatih Carlo Ancelotti.

Sadar Diri Akan Potensi

Lahir dari ayah Carlo Ancelotti tentu turut digadang-gadang bakal menjadi suksesor dari sang ayah.

Carlo Ancelotti pernah menjadi pemain sepak bola sebelum berkarier sebagai pelatih.

Baca juga: Real Madrid Vs Man City, 3 Mantra Penghancur Keanehan Liga Champions

Perjalanan karier itu yang membuat Davide Ancelotti digadang-gadang bisa melebihi ayahnya.

Akan tetapi, Davide sadar diri dengan potensinya. Kendati dikelilingi oleh banyak pemain hebat, Davide kesulitan menjadi penerus ayahnya sebagai pesepak bola.

Meski begitu, langkahnya bukan menjadi pesepak bola. Melainkan meniti karier sebagai pelatih.

"Semua orang ingin menjadi pesepak bola, tetapi aku sadar aku tak memiliki talenta. Jadi aku memutuskan untuk belajar," kata dia kepada Daily Mail dikutip AS Sport.

Dikutip dari The Athletic, Davide lulus berkat penelitiannya tentang ilmu motorik pada pesepak bola dan mendapat nilai tinggi dalam kursus kepelatihannya.

Baca juga: Rodrygo Usai Real Madrid ke Final Liga Champions: Kami Hampir Mati, tetapi...

Adapun nilainya ada 137 dari nilai maksimal 140 dalam ujian UEFA B dan 13 dari nilai tertinggi 15 untuk lisensi UEFA.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com