Sejarah, Emilia Nova Jadi Perempuan Pertama Pembawa Bendera Indonesia di SEA Games

KOMPAS.com - Atlet lari gawang andalan Tanah Air, Emilia Nova, akan tertulis dalam sejarah Indonesia di pentas SEA Games.

Ketua Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2021, Ferry Kono, resmi menunjuk Emilia Nova sebagai pembawa bendera Merah Putih.

Emilia Nova nantinya akan berada di baris terdepan kontingen Indonesia dan mengibarkan bendera Merah Putih saat upacara pembukaan SEA Games 2021 di Vietnam.

Bersamaan dengan penunjukkan tersebut, Emilia Nova menjadi perempuan pertama yang mengibarkan bendera pusaka di ajang SEA Games.

Baca juga: Ini Jumlah Atlet Lari Indonesia untuk SEA Games Hanoi 2021

Di sisi lain, prestasi Emilia Nova di level internasional juga tak bisa dilihat sebelah mata.

"Kami memilih Emilia menjadi flag bearers (pembawa bendera) Kontingen Indonesia," kata Ferry Kono dalam press release yang diterima Kompas.com.

"Dia berprestasi, dan terpenting adalah kami ingin membuktikan kami sangat concern dan mengedepankan gender equality."

"Kami memosisikan atlet putra dan putri memiliki hak dan kesempatan yang setara," ungkap Ferry, Selasa (27/04/2022).

Baca juga: SEA Games Hanoi 2021, Pelari Zohri Lakukan Ini

Adapun prestasi Emilia Nova di antaranya medali perak SEA Games 2017 Kuala Lumpur, pedali perak Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, hingga medali emas SEA Games 2019 Filipina.

Apa Kata Emilia Nova?

NOC Indonesia Atlet lari gawang andalan Indonesia, Emilia Nova, menjadi perempuan pertama pembawa bendera Merah Putih di SEA Games.

Menjadi perempuan pertama yang membawa bendera Merah Putih di SEA Games bukanlah hal remeh.

Pembawa bendera juga dipilih berdasarkan prestasi yang pernah ditorehkan sang atlet mengharumkan nama Indonesia.

"Saya tidak menyangka karena kan banyak banget atlet Indonesia lain yang berprestasi. Tiba-tiba kok saya mendapat tawaran untuk membawa bendera," terang Emilia.

Baca juga: Suntikan Motivasi Menpora Jelang SEA Games: Atlet Terpilih Harus Berprestasi

"Tentu ini kebanggaan untuk saya. Apalagi setelah saya baru pulih dari cedera, ibaratnya ajang ini menjadi comeback saya."

"Semoga dengan terpilihnya saya juga bisa memberikan semangat sehingga saya bisa memberikan prestasi lebih baik lagi untuk Indonesia," jelas perempuan kelahiran 20 Agustus 1995 itu.