Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usaha Menjatuhkan Lawan dengan Tangan atau Siku dalam Pencak Silat

Kompas.com - 16/03/2022, 14:00 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Dalam olahraga pencak silat kategori tanding, cara untuk menjatuhkan lawan dapat dilakukan dengan menggunakan tangan atau siku.

Dikutip dari buku Teori dan Praktek Pencak Silat (2016) karya Amjad E dan Silvia Mega N, pertandingan pencak silat dibagi menjadi empat kategori yaitu tanding, tunggal, ganda, regu.

Pencak silat kategori tanding adalah pencak silat yang menampilkan dua orang pesilat dari kubu yang berbeda.

Kedua pesilat tersebut saling berhadapan menggunakan unsur pembelaan dan serangan untuk menjatuhkan lawan.

Baca juga: Teknik Belaan Ketika Mendapatkan Tendangan Lurus dalam Pencak Silat

Usaha menjatuhkan lawan dengan menggunakan lengan atau tangan dan siku atau kaki untuk mengenai sasaran tertentu pada anggota badan lawan disebut serangan.

Adapun, sasaran yang diperbolehkan untuk diserang dalam pertandingan pencak silat adalah dada, perut (pusat ke atas), rusuk kiri maupun kanan, serta punggung atau sisi belakang badan.

Teknik Serangan Menggunakan Tangan

Dalam buku Pencak Silat (2015) karya Erwin Setyo Kriswanto, dijelaskan bahwa variasi pukulan atau teknik serangan menggunakan tangan dibedakan berdasarkan gerak serta titik sasaran ke arah lawan.

  • Pukulan lurus

Teknik serangan ini menyerupai bentuk pukulan dalam olahraga tinju, yakni satu tangan mengayun secara mengepal ke arah depan.

Baca juga: Sikap Jongkok dalam Pencak Silat

  • Pukulan sangkal atau bandul

Bentuk serangan pukulan bandul dapat dilihat dari gerakan ayunan tangan secara mengepal, dari bawah ke atas menuju area ulu hati lawan.

  • Tebasan

Gerakan serangan tebasan menggunakan satu atau dua telapak tangan dengan perkenaan sisi terluar, yang mengayun dari arah luar ke dalam menyasar bagian muka, leher, bahu atau pinggang.

  • Kepret

Teknik srangan ini menggunakan salah satu punggung tangan serta posisi tangan lain diletakkan di depan dada dengan telapak menghadap ke depan disebut sebagai teknik kepret dalam pencak silat.

Pesilat putra Indonesia, Pipiet Kamelia (merah) bertanding melawan pesilat asal Vietnam Nguyen Thi Cam Nh (biru)pada partai final nomor kelas D putri 60 kg sampai 65 kg Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018). Pipiet berhasil meraih medali emas.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pesilat putra Indonesia, Pipiet Kamelia (merah) bertanding melawan pesilat asal Vietnam Nguyen Thi Cam Nh (biru)pada partai final nomor kelas D putri 60 kg sampai 65 kg Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018). Pipiet berhasil meraih medali emas.

  • Sanggah

Contoh upaya teknik serangan yang menggunakan satu telapak tangan dinamakan sanggah, dengan arah ayunan tangan menuju tubuh lawan dari bawah ke atas.

  • Tamparan

Bentuk serangan tamparan memakai salah satu telapak tangan dalam posisi terbuka menuju bagian wajah lawan disebut sebagai tamparan.

  • Tusukan

Serangan tusukan adalah ragam pukulan memakai ujung jari tangan secara mengayun dari arah perut menuju leher maupun kepala lawan.

Baca juga: Bagaimana Sikap Tangkisan dalam Pencak Silat?

  • Patukan

Patukan dilakukan dengan menguncupkan kelima jari tangan sembari menariknya ke belakang.

  • Dobrakan

Dobrakan dilakukan dengan menggunakan kedua telapak tangan terbuka menuju bagian dada lawan.

  • Sikuan

Ciri utama teknik sikuan adalah menggunakan bagian siku untuk melakukan serangan ke arah atas, bawah, depan, belakang, maupun samping lawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol Vs PSM

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final Setelah 16 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com