KOMPAS.com - Ada berbagai taktik penyerangan dalam permainan bola basket. Salah satu taktik penyerangan bola basket adalah dengan mengatur setiap pemain yang mempunyai tugas-tugas tertentu.
Bola basket adalah jenis permainan bola besar yang dimainkan oleh dua regu atau tim secara berlawanan.
Jumlah pemain basket dalam satu regu adalah lima orang yang berada di lapangan, sementara lima orang lainnya sebagai pemain cadangan.
Tujuan dari permainan bola basket adalah mencetak skor sebanyak-banyaknya dengan cara memasukkan bola ke keranjang lawan.
Baca juga: Waktu Istirahat dalam Permainan Bola Basket
Agar bisa mencetak skor atau poin, sebuah tim harus melakukan penyerangan ke pertahanan tim lawan.
Dalam permainan bola basket, penyerangan dikenal dengan istilah offense.
Dilansir dari Breakthrough Basketball, pengertian offense atau penyerangan adalah usaha untuk memasukkan bola ke dalam keranjang guna mendapatkan poin.
Offense dilakukan dengan cara menerobos pertahanan (defense) tim lawan.
Baca juga: Ukuran Lapangan Bola Basket Standar NBA
Baca juga: Apa Itu Spin Dribble dalam Bola Basket?
Agar serangan berhasil membuahkan poin, dapat dilakukan dengan menerapkan strategi atau pola tertentu.
Salah satu taktik penyerangan dalam bola basket adalah pola penyerangan berpola atau set offense.
Pola penyerangan berpola atau set offense adalah strategi melakukan serangan dengan mengatur jalur gerakan dan tugas masing-masing pemain.
Jadi, pola penyerangan yang dilakukan dengan mengatur setiap pemain yang mempunyai tugas-tugas tertentu dalam bola basket dikenal dengan set offense atau penyerangan berpola.
Serangan berpola biasanya dilakukan ketika sebuah tim membangun serangan dari awal.
Dalam melakukan pola serangan ini, dibutuhkan kekompakan tim yang tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.