Kejuaraan Dunia Senam: Sejarah dan Nomor Cabor

KOMPAS.com - Kejuaraan Senam Dunia atau Wolrd Gymnastic Championship kali pertama digelar pada tahun 1903.

Saat itu, hanya kategori pria saja yang digelar pada edisi pertama Kejuaraan Senam Dunia.

Kejuaraan Senam Dunia berada di bawah naungan Federasi Senam Internasional (FIG).

Adapun FIG sudah dibentuk sejak 23 Juli 1881 di Liege, Belgia.

Sejarah Kejuaraan Senam Dunia

Melansir laman resmi FIG, Kejuaraan Senam Dunia kali pertama digelar pada 1903 yang dipelopori sosok Cuperus.

Baca juga: Gerakan Roll dalam Senam Lantai

Cuperus merupakan pendiri FIG sekaligus pencetus Kejuaraan Senam Dunia.

Tempat berlangsungnya Kejuaraan Senam Dunia berada di kampung halaman Cuperus, Antwerpen, Belgia.

Hingga saat ini, Kejuaraan Senam Dunia digelar tiap tahunnya. Tahun 2021 digelar di Kitakyushu, Jepang.

Sementara pada tahun 2022 mendatang akan berlangsung di Liverpool, Inggris, yang merupakan edisi ke-50.

Awalnya, Kejuaraan Senam Dunia digelar dua tahunan meski beberapa kali gagal digelar.

Sejak tahun 1994, Kejuaraan Senam Dunia sering berlangsung dengan jadwal setahun sekali.

Baca juga: Senam Ketangkasan: Pengertian, Jenis, dan Manfaat

Nomor yang Dilombakan

Seiring berjalannya waktu, perkembangan senam di dunia terus meningkat, termasuk teknologi pada sarana dan prasarana.

Adapun luas lantai yang digunakan dalam kejuaraan senam adalah 12 meter kali 12 meter  dengan tambahan 1 meter disetiap sisinya sebagai pengaman.

Masih mengutip laman resmi FIG, federasi senam seluruh dunia tersebut mengatur delapan nomor cabang olahraga (cabor), yaitu:

1. Senam untuk semua
2. Senam artistik pria
3. Senam artistik wanita
4. Senam irama
5. Senam trampolin
6. Senam aerobik
7. Senam akrobat
8. Parkour.

Baca juga: Gerak Langkah Rapat dalam Senam Irama

Namun demikian, pada Kejuaraan Senam Dunia edisi ke-50 di Kitakyushu, Jepang, ada 12 event yang dilombakan, yakni:

1. Senam untuk semua (putra)
2. Senam untuk semua (putri)
3. Senam lantai (putra)
4. Senam lantai (putri)
5. Vault (putra)
6. Vault (putri)
7. Pommel Horse (putra)
8. Uneven Bars (putri)
9. Rings (putra)
10. Balance Beam (putri)
11. Parallel Bars (putra)
12. Horizontal Bar (putra)

Baca juga: Tujuan Senam Ritmik Diiringi Musik