Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingkan Keamanan Atlet, WTA Tangguhkan Turnamen di China

Kompas.com - 02/12/2021, 17:48 WIB
Josephus Primus

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Asosiasi Tenis Wanita (WTA) menangguhkan turnamen yang akan digelar di China.

Kebijakan ini diambil lantaran adanya kekhawatiran atas perlakuan terhadap mantan petenis ganda putri dunia Peng Shuai dan keselamatan pemain.

Keputusan yang disambut baik oleh banyak pemain dan mantan pemain ini sejatinya dapat merugikan WTA dari segi hak siar dan penonton.

Petenis China Peng Shuai melambai setelah kalah dari Kanada Eugenie Bouchard dalam pertandingan babak pertama kejuaraan tenis Australia Terbuka di Melbourne, Australia, Selasa, 15 Januari 2019.AP PHOTO/MARK SCHIEFELBEIN Petenis China Peng Shuai melambai setelah kalah dari Kanada Eugenie Bouchard dalam pertandingan babak pertama kejuaraan tenis Australia Terbuka di Melbourne, Australia, Selasa, 15 Januari 2019.

Baca juga: Meski Peng Shuai Sudah Muncul Lagi, WTA Masih Khawatir dengan Kondisinya

Peng Shuai menjadi perhatian internasional lantaran hampir tiga pekan absen di depan umum.

Peng Shuai pada awal November 2021 memosting pesan di media sosial yang menyebutkan mantan wakil perdana menteri China, Zhang Gaoli melakukan pelecehan seksual terhadapnya.

Kepala Eksekutif WTA Steve Simon mengatakan pihaknya tak bisa meminta atlet berlaga di China sementara Peng Shuai tak mendapatkan izin berkomunikasi secara bebas.

Petenis asal Inggris, Emma Raducanu, mengangkat trofi juara US Open 2021 usai mengalahkan petenis asal Kanada, Leylah Fernandez, dengan skor 6-4 dan 6-3 pada pertandingan final yang digelar di USTA Billie Jean King National Tennis Center, New York City, Sabtu (11/9/2021) waktu setempat. (Foto oleh KENA BETANCUR/AFP)AFP/KENA BETANCUR Petenis asal Inggris, Emma Raducanu, mengangkat trofi juara US Open 2021 usai mengalahkan petenis asal Kanada, Leylah Fernandez, dengan skor 6-4 dan 6-3 pada pertandingan final yang digelar di USTA Billie Jean King National Tennis Center, New York City, Sabtu (11/9/2021) waktu setempat. (Foto oleh KENA BETANCUR/AFP)

"Saya melihat, tampaknya Peng Shuai telah ditekan untuk membantah tuduhan pelecehan seksual itu," ujar Steve SImon.

Steve Simon juga menyebut bahwa pihaknya menghadapi risiko jika pemain dan staf mengadakan acara di China pada 2022.

Naomi Osaka saat hadir di Met Gala 2021.Getty Images For The Met Museum/Kevin Mazur Naomi Osaka saat hadir di Met Gala 2021.

China akan menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2022 pada Februari mendatang.

Sementara itu, kelompok hak asasi manusia (HAM) global menyerukan aksi boikot olimpiade itu atas dasar catatan HAM di China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com