Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antonio Conte, Pelatih Baru Tottenham Hotspur yang Gemar Membelot

Kompas.com - 02/11/2021, 21:50 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Antonio Conte akhirnya berlabuh ke Tottenham Hotspur. The Lilywhites menjadikan juru taktik asal Italia itu sebagai pengganti Nuno Espirito Santo yang dipecat awal pekan ini.

Tottenham Hotspur secara resmi mengumumkan kedatangan Antonio Conte sebagai pelatih baru pada Selasa (2/11/2021) malam WIB.

Klub asal London Utara itu mengikat Conte dengan kontrak berdurasi dua tahun disertai opsi perpanjangan.

"Dengan senang hati kami mengumumkan penunjukan Antonio Conte sebagai pelatih kepala dengan kontrak hingga musim panas 2023, dengan opsi untuk diperpanjang," demikian keterangan resmi pihak Tottenham Hotspur.

Conte yang musim lalu melatih Inter Milan mengaku senang bisa kembali merasakan atmosfer Liga Inggris bersama Tottenham Hotspur.

Baca juga: Resmi! Antonio Conte Jadi Pelatih Anyar Tottenham Hotspur

"Saya sangat senang untuk kembali melatih dan melakukannya di klub Premier League yang memiliki ambisi untuk menjadi protagonis lagi," ucap pria kelahiran Lecce itu.

"Tottenham Hotspur memiliki fasilitas tercanggih dan salah satu stadion terbaik di dunia."

"Saya tidak sabar untuk mulai bekerja dan menyampaikan kepada tim serta penggemar yang bergairah. Mentalitas dan tekad yang selalu membedakan saya sebagai pemain dan pelatih," ujar Conte.

Riwayat menyeberang ke kubu rival

Antonio Conte punya catatan menarik dalam karier kepelatihannya. Bergabung dengan Tottenham Hotspur membuatnya menjadi pelatih yang gemar membelot ke kubu rival.

Klub terakhir yang dilatih Conte sebelum dipinang Tottenham adalah Inter Milan. Ia membesut I Nerazzurri selama dua musim, dari 2019 hingga 2021.

Keputusan Conte menerima tawaran Inter sempat menimbulkan protes di kalangan pendukung Juventus, klub yang pernah ia bela sebagai pemain dan pelatih.

Baca juga: Conte Merapat ke Tottenham: Skema 3 Bek dan Jurus Dahsyat “Partenze”

Bagi Juventus, Conte adalah legenda. Ia pernah berseragam La Vecchia Signora 13 tahun.

Kemudian sebagai pelatih, Conte adalah sosok yang mampu mengembalikan kejayaan Juventus pasca-skandal calciopoli.

Keputusan Conte menukuangi Inter Milan pun membuat tifosi Juventus berang. Mereka meminta pihak klub menurunkan nama Conte dari daftar Walk of Fame di Stadiion Allianz.

Akan tetapi, Conte tak mau ambil pusing dengan hal tersebut. Ia tetap bekerja bagi Inter dan sukses mempersembahkan scudetto pada musim keduanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com