Teknik Pukulan Melambung dalam Permainan Kasti

KOMPAS.com - Kasti adalah jenis permainan bola kecil yang dimainkan oleh dua kelompok atau regu.

Masing-masing regu memiliki enam orang pemain di lapangan dan enam pemain cadangan sehingga totalnya 12 pemain.

Satu regu berposisi sebagai tim penjaga, satu lainnya merupakan tim pemukul.

Dalam permainan bola kasti, setiap kelompok memiliki tugas yang berbeda-beda. Kelompok pemukul bertugas untuk berusaha mencari nilai sebanyak-banyaknya dengan cara memukul bola.

Sementara itu, kelompok lain bertugas sebagai penjaga. Kelompok penjaga dalam permainan kasti bertugas untuk secepatnya mematikan lawan.

Baca juga: Perbedaan Tugas Regu Penjaga dengan Pemukul dalam Kasti

Salah satu keterampilan yang wajib dikuasai dalam permainan kasti adalah memukul bola.

Hak memukul setiap pemain kasti adalah berapa satu kali, kecuali pemukul terakhir. Dia mendapatkan kesempatan untuk memukul sebanyak tiga kali.

Dikutip dari buku Softball dan Baseball: Teori dan Praktek (2019) karya Anggi Setia Lengkana dan Rana Gustian Nugraha, teknik memukul yang benar berpengaruh pada ketepatan dan jauhnya lontaran bola.

Terdapat tiga teknik pukulan dalam permainan kasti yaitu pukulan mendatar, melambung, dan merendah.

Kali ini, akan dibahas mengenai teknik pukulan melambung dalam permainan kasti.

Baca juga: Penghitungan Skor dalam Permainan Kasti

Teknik Pukulan Melambung

Teknik pukulan melambung digunakan untuk mengarahkan bola melambung tinggi ke udara.

Lantas bagaimana sikap awal ketika melakukan gerak dasar memukul bola arah melambung pada permainan kasti?

Sikap awal melakukan gerak dasar pukulan melambung adalah berdiri tegak.

Baca juga: Peralatan Permainan Bola Kasti

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah langkah-langkah melakukan pukulan melambung.

1. Satu tangan memegang bagian lebih kecil tongkat pemukul (bat).
2. Sikap badan pemukul adalah berdiri tegak dengan arah badan menyamping.
3. Kedua kaki dibuka selebar bahu. Kaki kiri berada di depan kaki kanan.
4. Tangan yang membawa tongkat pemukul posisinya menyerong dengan sudut 45 derajat ke bawah.
5. Posisi telapak tangan yang tidak membawa tongkat pemukul adalah terbuka seperti hendak mengambil bola.
6. Tangan mengayun dengan posisi siku lurus ketika memukul.
7. Bola dipukul sekuat mungkin, kemudian kaki kanan melangkah ke depan.